Pemerintahan Australia di Dominasi Kaum Wanita
Untuk pertama kalinya dalam sejarah Australia, dua orang dengan latar belakang Muslim menjadi menteri dalam pemerintahan federal Perdana Menteri Anthony Albanese. Â Ed Husic akan dilantik sebagai Menteri Industri dan Sains dalam kabinet PM Albanese .Sementara Anne Aly ditugaskan dalam portofolio non-kabinet sebagai menteri urusan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pemuda.
Petanda Lampu Hijau Peningkatan Hubungan Dengan Indonesia?Â
Apakah dengan hadirnya dua orang dengan latar belakang Muslim dalam Pemerintahan Australia,merupakan lampu hijau dalam meningkatkan hubungan bilateral dengan Indonesia,mungkin terlalu dini untuk diambil kesimpulan. Tetapi setidaknya,tanda tanda kearah itu sudah ada didepan mata.Â
Kalaulah hal ini terbukti,berarti dalam waktu dekat,bahasa Indonesia,akan kembali menjadi menjadi bagian dari mata pelajaran bahasa di benua Kanguru ini.Â
Selama ini,setahu saya  yang menjadikan bahasa Indonesia menjadi mata  adalah University of Southern Queensland di Australia Bahkan, lebih dari 200 sekolah dasar di Australia mewajibkan murid-muridnya untuk belajar bahasa Indonesia .Â
Tetapi kemudian,mengalami penurunan. Dengan adanya ,dua orang menteri yang Muslim,dapat diharapkan akan terjadi peningkatan hubungan bilateral dengan Indonesia. Dan dengan demikian, Bahasa Indonesia kembali menjadi Mata pelajaran disekitar 200 Sekolah di Australia.Jangan heran lumayan banyak orang Australia yang bisa Bahasa Indonesia. Mengingat bagi sebagian orang Australia, Bali sudah menjadi rumah kedua mereka. Dikantor kantor pemerintah,seperti di Centrelink,adalah merupakan pemandangan umum,ada wanita berkerja dengan mengenakan jilbab. Â