Tidak Perlu Kartu KesehatanÂ
"COVID-19 vaccines are free for everyone in Australia, even if you are not an Australian citizen or permanent resident. This includes people without a Medicare card, overseas visitors, international students, migrant workers and asylum seekers" Â (https://www.health.gov.au/initiatives-and-programs/covid)
Untuk "memaksa" agar warga mau menjalani vaksinasi covid,maka berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah setempat.Selain dari mengratiskan semua warga,tanpa harus menunjukan Medicare Card,juga dilakukan pemeriksaan ketat. Selain dari QR Scanner dan menggunakan Masker,khusus untuk masuk ke hotel dan restoran bergengsi,setiap orang harus mampu menunjukan bahwa dirinya sudah menjalani vaksinasi,minimal 2 kali. Â Bila belum melengkapi semuanya ini, maka apapun alasannya, tidak diizinkan masuk, walaupun membawa Surat Undangan resmi . Bahkan sekalipun membawa Surat Keterangan dokter,tetap saja ditolak,bila tidak mampu menunjukan Cerfiticate of Covid Vaccination dari Pemerintah Australia.
Masih Harus Dilengkapi Dengan I.D.Card yang juga diterbitkan oleh pemerintah Hal ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa memang nama yang tercantum dalam Certificate of Covid Vaccination adalah yang bersangkutan. Â Semua pemeriksaan ini,seakan akan terlalu ruwet dan menyebabkan antrian yang panjang. Tetapi semuanya adalah demi untuk keselamatan semua orang. Karena bilamana satu orang saja yang terkontaminasi covid sempat lolos masuk,maka akibatnya semua yang hadir diwajibkan untuk karantina selama 14 hari secara mandiri.Artinya biaya selama karantina ditanggung masing masing.
Dipermudah Dengan Menyediakan Layanan Vaksinasi Diberbagai Tempat
Masih ada upaya lain,yakni memperbanyak tempat Layanan Vaksinasi Covid diberbagai lokasi,termasuk di Apotik dan di mall. Dengan harapan,bagi yang sangat sibuk ,tidak harus menunggu di klinik dan dapat segera mendapatkan vaksinasi dilokasi yang berada didekat tempat tinggalnya.
Melakukan perjalanan  keluar daerah,walaupun masih berada di Australia,masih harus mendapatkan G2G Pass. Saya dan isteri sudah 5 kali bolak balik batal mengunjungi putri kami di New South Wales,karena belum berhasil mendapatkan G2G pass. Kalau memaksa pergi,maka akibatnya,bila kami kembali,harus melakukan karantina mandiri selama 2 minggu . Dan karena dirumah ada cucu kami sekeluarga,maka tidak boleh karantina mandiri dirumah,walaupun cucu kami dilantai atas dan kami dibawah. Sehingga sampai kini,kami masih belum jadi berkunjung ke NSW
Aturan untuk Dipatuhi
Disini,adalah suatu hal yang mustahil ,dapat minta dispensasi dengan alasan apapun. Karena aturan diberlakukan tanpa memandang siapapun. Bahkan Kepala Polisi setempat,setara Kapolda di negeri kita,saat melanggar rambu rambu lalu lintas ditilang. Tiada kata maaf,walaupun yang melanggar adalah Kepala Polisi Daerah
Karena itu tidak mengherankan, Australia termasuk negara yang paling minim menderita akibat pandemi covid 19 ini .
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H