"Saya bersyukur dilahirkan tanpa rambut. Sehingga tidak perlu sibuk mengurusi rambut.Bahkan tidak perlu keluar uang setiap bulan untuk kesalon menggunting rambut. Tidak perlu sisir dan tidak perlu minyak rambut. Sehabis mandi,pakai handuk dan beres,saya sudah rapi."
Hatinya penuh dengan rasa syukur,bahwa dirinya terlahir klimis tanpa rambut,sehingga tidak perlu buang waktu untuk urusan rambut dan tak perlu buang uang beli shampoo dan ke salon
Ketika anak anak ini merasa bahagia dengan kondisi mereka masing masing
Silakan menemukan pesan moral yang ada dalam bungkusan humor ini
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H