Mitra Kerja Para Petani Gambir
Sebagai salah seorang yang secara langsung berurusan dengan para petani gambir, maka sedikit banyak saya ikut merasakan penderitaan yang mereka alami.
Bukan hanya para petani, tapi juga para pekerja Tukang Kampo atau Tukang Kampa yang merupakan mitra kerja para petani gambir.
Tanpa mereka, maka para petani hanya dapat menjual daun gambir, yang belum diolah, yang tentunya harganya sangat rendah.
Apalagi daerah penghasil gambir ini berada di kampung halaman orang tua saya,yakni di daerah Kabupaten Limapuluh Koto (kota)
Dari seluruh hasil gambir ini, sebagian besar adalah hasil dari perkebunan gambir di Kabupaten Limapuluh Koto. Sebagian kecil, yakni sekitar 25 persen dihasilkan oleh daerah Pesisir Selatan.
Sebagai satu satunya daerah penghasil gambir di dunia,seharusnya merupakan Selling Point yang tinggi dan dapat menjadi penentu harga patokan gambir.
Tapi ternyata ,bisa terjadi fluktuasi harga yang sangat mencolok. Gambir ini diekspor sebagian besar ke India.
Namun kebanyakan melalui para Broker, yakni Pedagang perantara di Singapore yang adalah orang India yang berdomisili di Singapore.