Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Aura yang Redup dapat Menjadi Batu Sandungan

24 Juli 2020   21:11 Diperbarui: 24 Juli 2020   21:52 988
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: https://paranormal.lovetoknow.com

Aura Sangat Besar Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Kita

Aura yang redup dan suram,akan menciptakan efek yang negatif bagi pemiliknya -wajahnya tidak sedap dipandang mata -kehadirannya meresahkan bagi orang sekitarnya. dan akan dijauhi dari pergaulan serta sekaligus menjadi penghalang untuk meningkatka karir, bahkan dapat menjadi penghalang menemukan jodoh yang baik.

Sosok dengan aura negatif, gampang di pengaruhi dan mudah tertular penyakit serta mudah terkena kejahatan hipnotis .Tipe orang seperti ini, akan tersisihkan dari pergaulan ,karena orang tidak menaruh respek kepada pemiliknya  Sebaliknya orang yang selalu menjaga hati dan pikirannya tetap bersih ,kehadirannya ditunggu Orang senang berdiskusi dengan pemiliknya -karena menghadirkan kenyamanan,serta keceriaan,dimanapun ia berada. Tipe orang yang memiliki aura yang positif , akan mendapatkan berbagai kemudahan .

Sesungguhnya setiap orang dapat mempelajari cara melihat aura ini, selama hatinya bersih dari dendam ,kebencian dan iri hati. Tapi bilamana suasana hati galau,maka ia harus melakukan meditasi untuk meraih ketenangan batin ,agar dapat melihat aura

(sumber bacaan: Meraih sukses Lewat Pencerahan diri - karya tulis Tjiptadinata Effendi)

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun