Bersiap Untuk Kemungkinan Yang Terburuk
Dilansir tempo.co, pemerintah Australia telah mengaktifkan rencana tanggap darurat untuk menangani virus corona, karena virus telah semakin meluas keluar dari China Rencana tersebut merujuk  pada pengalaman sejarah tingkat keparahan flu Spanyol pada abad ke 19 , yang diyakini telah menewaskan sekitar seratus juta orang di seluruh dunia..
Kecemasan ini terjadi di Australia dapat dipahami,mengingat total penduduk Australia secara keseluruhan hanya berkisar sekitar 26 juta jiwa. Apalagi bila mengacu pada hasil prediksi para ahili di AS, yang memprediksi,bila coronavirus ini tak terhentikan,maka dalam waktu setahun ,dapat menimbulkan korban dalam jumlah mengerikan ,yakni sekitar 65 juta jiwa.Walaupun kemudian berita ini diralat lagi,tapi sudah terlanjur menjadi viral.
Salah satu buktinya, telah terjadi aksi main borong bahan makanan dan sanitasi secara besar besaran di Australia,yang membuktikan bahwa bagaimanapun pemerintah berusaha agar warga jangan panik,namun agaknya tidak mempan bagi sebagian orang. Mereka mencari jalan selamat bagi keluarga dengan memborong barang makanan untuk persiapan berminggu minggu,bahkan ada yang memborong lebih banyak
Masih Menurut Sumber Berita
Wabah coronavirus ini, termasuk ke dalam prioritas utama  di seluruh rumah sakit, dengan maksimalisasi perawatan ,bahkan menghimbau agar dokter yang sudah pensiun kembali bertugas
Secara singkat, jika penyebaran virus kian memburuk, Pemerintah Australia dapat melakukan berbagai langkah, termasuk:
- melarang pertemuan umum
- kantor ditutup dan orang bekerja di rumah masing masing
- menunda operasi yang tidak bersifat emergency
- menambah kapasitas tempat tidur pasien
- memprioritaskan kamar jenazah
- menutup panti jompo
- menutup tempat penitipan anak
- Tidak Ingin Kecolongan
Kalau membandingkan dengan korban di Cina,Korea Selatan dan Iran ,serta beberapa negara lain,sesungguhnya Australia :"tidak ada apa apanya".Tapi tampaknya pemerintah Australia tidak ingin kecolongan dan sejak sedini mungkin sudah mempersiapkan ,menghadapi kondisi teburukÂ
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H