Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hal Kecil dan Tampak Sepele tapi Sangat Mengesankan

7 Oktober 2019   18:29 Diperbarui: 7 Oktober 2019   18:54 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ket.foto: usai acara Wonderful Indonesia ,tak tampak sepotong sampah terserak/dokumentasi pribadi

Kagum Menyaksikan Rasa Kebersamaan di Negeri Orang

Dalam acara akbar yang diselenggarakan oleh Komunitas Wonderful Indonesia bekerja sama dengan pihak Botanic Garden ada hal hal yang tampak sepele, tapi sempat menimbulkan rasa kagum, Yakni bagaimana masyarakat sikap masyarakat ketika makanan dibagikan secara gratis. 

Pertama adalah ketika salah panitia bolak balik menawarkan kue risoles kepada seluruh pengunjung. Masing masing hanya mengambil satu potong, walaupun tidak ada larangan kalau mau mengambil dua atau tiga potong. 

Tapi mereka sudah terbiasa untuk berpikir bahwa ada begitu banyak orang yang hadir dan bila ada yang mengambil dua atau tiga potong, kemungkinan bakalan ada yang tidak dapat. Dan semua menunggu hingga napan berisi kue disodorkan di depannya. 

Rasa kebersamaan yang menyejukan ,berbeda suku bangsa ,budaya dan agama,tapi semua saling bercanda tanpa sekat/dok.pri
Rasa kebersamaan yang menyejukan ,berbeda suku bangsa ,budaya dan agama,tapi semua saling bercanda tanpa sekat/dok.pri
Begitu juga ketika kepada masing masing pengunjung dibagikan tiket gratis untuk kemungkinan mendapatkan aneka ragam hadiah, juga tidak tampak ada yang mengambil lebih dari satu. Bahkan ketika panitia yang lain datang lagi dan menawarkan tiket, mereka mengatakan "Terima kasih,saya sudah dapat".

Menjaga kebersihan lingkungan sudah mendarah daging /dokumentasi pribadi
Menjaga kebersihan lingkungan sudah mendarah daging /dokumentasi pribadi
Kue Tart dan Tumpeng

Usai acara seremonial pemotongan tumpeng dan kue tart ulang tahun oleh Konsul Jenderal RI dan Presiden Araluen Botanic Park, maka tumpeng  dan kue tart ukuran jumbo tersebut digotong bersama meja dan dipajang di lapangan agar para pengunjung dengan bebas dapat memotong sendiri dan  mengambil sesuai kebutuhan.

Tapi lagi lagi saya kagum menyaksikan bahwa disana hanya ada beberapa orang saja yang antrian, sedangkan yang lain tetap sabar menunggu giliran dengan duduk santai di rumputan.

Mbak Nindia ini adalah salah seorang relawan dalam acara ini/dokumentasi pribadi
Mbak Nindia ini adalah salah seorang relawan dalam acara ini/dokumentasi pribadi
Ketemu sesama orang Indonesia di negeri orang,dalam sekejap jadi akrab/dok.pribadi

img-5539-jpg-5d9b264b0d82306fbe4d40a2.jpg
img-5539-jpg-5d9b264b0d82306fbe4d40a2.jpg
dokumentasi pribadi

Kami Berdua Dihadang Oleh MC

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun