Ketika Suami Memasuki Masa Pensiun
Setiap orang memiliki pandangan yang berbeda,dalam menghadapi masa pensiun. Bagi para suami,hal yang paling ditakuti adalah terjadinya post power syndrome ,karena tiba tiba kehilangan rutinitas kehidupan. Biasanya pagi pagi sudah disiapkan secangkir kopi dan sarapan ,oleh istri tercinta dan kemudian pamitan.
Sepanjang hari ,tanpa terasa dilalui,karena berbagai kesibukan di tempat pekerjaan. Bayangkan belasan atau bahkan puluhan tahun menjalani ritual kehidupan yang sama, ketika pensiun tiba-tiba kehilangan semuanya ini,sungguh merupakan sebuah pukulan berat.Â
Apalagi bilamana posisi kita berada di atas ,sehingga setiap hari ada staf yang mengucapkan selamat pagi dan bisa disuruh kesana kemari,tiba tiba setelah pensiun semuanya harus dikerjakan sendiri.
Wanita Paling Takut Ada Matahari KembarÂ
Kebanyakan orang mengira,masalah terberat akan dirasakan oleh pria ,yang sekaligus adalah suami dan ayah dari anak anak mereka. Karena mengalami post power syndrome karena merasa dirinya tidak mempunyai kegiatan apa apa lagi.Â
Padahal ,rasa kuatir dari wanita yang menjadi ibu rumah tangga,tak kurang besarnya.Karena selama ini, usai menyediakan sarapan dan suami berangkat ke tempat pekerjaan,maka istri menjadi penguasa penuh dalam rumah tangga. Bebas mau melangkah kemana mana,yang penting urusan rumah tangga sudah selesai dan persiapan untuk makan malam sudah dipersiapkan.
Tetapi ketika suami mulai pensiun ,usai menyediakan sarapan pagi  dan pembantu rumah tangga yang diminta mengepel lantai,balik melapor,:" Maaf, nyonya-tuan bilang tidak perlu mengepel lantai ,karena masih bersih".Â
Ia kaget dan sadar ,bahwa kini dalam rumahnya sudah ada matahari kembar dan dirinya sudah bukan lagi "Penguasa Tunggal"
Ternyata masalah tidak selesai hingga disini,karena ketika seperti biasa mau melangkah keluar rumah,entah ke fitness ataupun bertandang kerumah teman teman,tiba tiba ingat harus memberitahu suami sebelum berangkat.Dan suami dengan heran bertanya:" Mau kemana dan untuk urusan apa?" Maka kini,ia merasa bahwa dalam rumah tangga ,tidak hanya terdapat matahari kembar,malahan merasa dirinya bagaikan seorang tahanan rumah,
Awal Dari Petaka