Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Visa Milo, Politikus Inggris Dibatalkan Akibat Komentar Mengandung Ujaran Kebencian!

17 Maret 2019   07:28 Diperbarui: 17 Maret 2019   07:37 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berita Terkini Tentang Penembakan di 2 Masjid Selandia Baru :"50 Orang Tewas dan 48 Orang Dalam Perawatan"

Upaya pemerintah Selandia Baru dan Australia untuk mencegah membiasnya peristiwa  tindakan biadab penembakan terhadap orang yang sedang menjalankan ibadah di 2 Masjid tampak diterapkan dengan tegas. Disamping melarang menyebarkan video tentang penembakan yang  berlangsung di Masjid  dan di Masjid juga mengambil tindak tegas terhadap siapa saja yang memberikan komentar yang dianggap dapat memancing masalah baru. 

Dan sebagai bukti keseriusan, Milo Yiannopoulus asal Inggris telah dibatalkan  Visanya. Berarti ia dilarang masuk ke Australia untuk waktu yang tidak ditentukan. 

Untuk jelasnya, agar tidak keliru dalam  menerjemahkannya maka dalam tulisan ini diturunkan kutipan dari sumber 9 news.com sebagai berikut:

Controversial far-right commentator Milo Yiannopoulos has been banned from entering Australia following remarks he made in the wake of the New Zealand terror attack. Immigration Minister David Coleman released a statement today confirming the decision to cancel Mr Yiannopoulos' visa into the country. Mr Yiannopoulos' comments on social media regarding the Christchurch terror attack are appalling and foment hatred and division.

Milo Yiannopoulus telah dilarang masuk ke Australia,sebagai akibat komentarnya terhadap serangan teroris di Selandia Baru, dianggap  mengandung ujar kebencian dan dapat memicuh perpecahan antar golongan.

50 Orang Dinyatakan Tewas dan 48 Orang Dirawat di Rumah Sakit 

Akibat dari tindakan biadab dari pria bernama Brenton Harrison Tarrant, yang berusia 28 tahun warga Australia yang menembak secara membabi buta orang yang sedang melakukan ibadah di 2 Masjid, telah jatuh korban sebanyak 50 orang, sementara 48 lainnya masih dalam perawatan intensif  di beberapa rumah  sakit di Christchurh dan di Auckland.  

Peristiswa ini di katakan sebagai :"Hari paling kelam di Selandia Baru " oleh Jacinda Perdana Menteri Selandia Baru, Tingkat keamanan di Selandia Baru untuk pertama kalinya di tingkatkan menjadi siaga satu, yang merupakan hal pertama kali terjadi di negara ini.

2,3 Juta Dolar Telah Terkumpul Untuk Keluarga Korban
Lebih dari $ 2,3 juta telah dikumpulkan di Givealittle untuk keluarga para korban, jika Anda ingin menyumbang ke dana Dukungan Korban resmi, buka di sini. Nomor Dukungan Korban adalah 0800 842846

Senator Fraser Anning Dilempari Telur ,Karena Komentar Mengandung Ujar Kebencian

There are calls for Senator Fraser Anning to be charged with assault after lashing out at the teenager in an ugly altercation at a speaking event in Melbourne yesterday. It comes as a change.org petition gains more than 700,000 signatures to have the controversial politician removed from parliament while the teenager involved has been hailed a “hero” online.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun