Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Penyandang Disabilitas Bukan untuk Dikasihani

3 Desember 2018   20:10 Diperbarui: 3 Desember 2018   21:33 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin karena penduduknya cuma sedikit,yakni tidak sampai 25 juta jiwa,maka pemerintah Australia,dengan cepat dapat memberikan tempat yang layak bagi para penyandang difabel. Kondisi penyandang difabel ini,dapat dikatakan berbeda total dengan para penyandang difabel di Indonesia.Mereka dapat melakukan berbagai aktivitas,seperti olah raga tenis atau bowling,dengan menggunakan kursi roda. 

Bahkan mereka berhak untuk mendapatkan SIM ,yang dikhususkan bagi para penyandang difable.Bahkan ,saya menyaksikan dengan mata kepala sendiri, ada orang difabel yang menjadi Sopir Taksi. Tentu saja,kendaraannya sudah dimodifikasi  dan disesuaikan dengan kondisi Pengemudinya.

Para penyandang difabel ini ,mendapatkan tunjangan dari pemerintah,melalui Centrelink.Mereka boleh memilih,mau menerima setiap minggu atau dua minggu sekali .

(sumber)

Yang Berhak  Mendapatkan Kartu :"Disable"

Karena menyangkut masalah bantuan dari Pemerintah dan sekaligus fasilitas tempat parkir dan tempat duduk di transportasi umum,maka melalui pemeriksaan dokter yang ditunjuk oleh pemerintah,dilakukan pemeriksaan oleh dokter,maka diterbitkanlah  "Disable Card".Kartu Difabel ini  wajib di letakkan didepan dashboard kendaraan ,sehingga blla ada pemeriksaan, tidak didenda.

Bagi para difabel yang tinggal jauh dan tidak memungkinkan baginya untuk berpergian dengan kursi roda,dapat menelpon  taksi khusus,yang didisain untuk para difabel yang mengunakan kursi roda.  Sehigga bersama kursi rodanya,ia dapat naik keatas kendaraan,karena ada sarana yang sudah dipersiapkan.

Sementara itu,ada beberapa kendaraan yang dipersiapkan untuk antar jemput ,secara gratis. Tinggal menelpon dan menyebutkan alamat,maka kendaraan akan datang  menjemput dan mengantarkan di Club .Disini mereka bisa bermain bingo atau sekedar datang untuk refreshing dan menikmati secangkir kopi .

Kabar Baik bagi Penyandang Disabilitas di Indonesia

Kabar gembira bagi para Penyandang Disabilitas di Indonesia adalah Presiden RI -Jokowidodo berkenan menyerahkan bantuan 3.164 unit kursi roda bagi para Penyandang Disabilitas.Yang ditandai dengan penyerahan kursi roda untuk seorang anak perempuan yang tinggal di Pekan baru dan bernama Bulan Karunia Rudianti. Nama Bulan ,mendadak jadi viral ,karena dengan berani mengirimkan sepucuk surat kepada  Presiden RI Joko iWdodo untuk meminta kursi roda kepada Jokow. Dan Jokowi mengabulkannya (kompas.com)

Dapat dipahami bahwa Indonesia,tidak mungkin secara serta merta mencontoh Australia dalam memberikan ruang hidup yang layak bagai para Penyandang Disabilitas di Indonesia.Mengingat jumlah penduduk di Indonesia,adalah 10 kali lipat dibandingkan dengan jumlah penduduk Australia,yang berjumlah hanya 24 juta jiwa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun