800 Penerbangan Dibatalkan
Belum reda berita tentang Lombok yang diguncang gempa bumi berturut-turut, yang memporak-porandakan sebagai besar NTB, bahkan terimbas hingga ke Pulau Bali.Â
Hari ini berita datang dari Jepang, Yakni badai typhoon yang paling dahsyat sejak tahun 1993 telah melanda Jepang, dengan kecepatan 130 mil perjam. Badai ini merupakan yang paling dahsyat sejak 25 tahun ini dan menyebabkan terjadinya gelombang yang tinggi.
Pemerintah Jepang sedang mempersiapkan rencana mengevakuasi 1,2 juta orang ke 10 prefektur di bagian selatan Jepang, yang diperkirakan aman dari amukan badai.
Sementara itu,800 penerbangan dibatalkan. Korban berjatuhan akibat Kapal Tanker 2.600 ton menabrak jembatan, yang menyebabkan 6 orang tewas ditempat dan lebih dari 90 orang luka-luka dan dilarikan dirumah sakit terkekat. Gelombang yang tinggi ini menyebabkan terjadinya banjir di beberapa tempat, sehingga Bandara Internasional Kansai dekat Osaka, ditutup dan sekitar 2.600 orang terkurung didalamnya.
Hubungan Komunikasi Terputus
Akibat banjir dan badai yang melanda,serta merusakan apapun yang dilaluinya,telah menyebabkan sebagian besar sarana komunikasi di Jepang rusak dan terputus. Kami mencoba menghubungi  cucu kami yang sedang melanjutkan studinya di Jepang sejak tahun lalu,namun hingga saat ini tidak berhasil tersambung.
![gambar: the new york times](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/09/04/typhoon-di-jepang-the-new-york-times-3-5b8e8a7543322f58fe23eab4.jpg?t=o&v=770)
Namun karena badai, maka tidaklah mudah bagi regu penolong untuk mendekati lokasi korban yang akan ditolong.Karena disamping berusaha untuk menjangkau dan menyelamatkan awak kapal dan penumpang dikapal, regu penyelamat harus mampu menghadang badai .