Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pejabat Wanita Ini Naik Sepeda ke Rumah Sakit untuk Melahirkan !

19 Agustus 2018   23:15 Diperbarui: 19 Agustus 2018   23:58 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Julie Anne /sumber berita dan gambar: www.dailymail.co.uk

Menengok Kesederhanaan  Pejabat New Zealand

Membaca judul diatas,mungkin kita kaget atau mungkin mengira cuma berita hoaks ,untuk memancing pembaca saja .Tapi  membaca sumber berita nya,kembali kita tertegun,karena tidak mungkin sumber berita terpercaya,mau ikut ikutan tebar berita hoaks.Tapi memang karena benar benar terjadi.

Agar saya tidak salah dalam menerjemahkan dan dianggap ikut serta mengambil bagian dari tebar berita  hoaks,maka saya kutib ,satu kalimat inti dari berita tersebut,yakni"

New Zealand's Minister for Women, Julie Anne Genter, has been labelled a role model after riding her bicycle to the hospital to give birth.(www.dailymail.co.uk.)

sumber berita dan gambar : www.dailymail.co,uk
sumber berita dan gambar : www.dailymail.co,uk
Cari Popularitas ataukah Sebuah Contoh Yang Baik?

Setiap aksi,pasti akan mengundang reaksi. Hal ini sudah merupakan konsekuensi logis dari setiap tindakan.Apalagi bila yang melakukannya adalah anggota Parlemen atau orang orang yang sedang duduk dikursi kekuasaan. Bila orang awam naik sepeda,tentu bukan berita,tapi kalau pejabatyang naik sepeda,apalagi sedang dalam kondisi hamil,baru merupakan sebuah berita.

Ada dua pendapat yang bisa muncul,yakni bisa jadi dianggap pencitraan atau cari popularitas diri  atau mampu menciptakan rasa  kagum ,akan kesederhanaan seorang pejabat,sehingga mau naik sepeda untuk kerumah sakitl  Kalau sekedar untuk berolah raga,jangankan anggota dewan,Presiden Joko Widodo juga naik sepeda.

Mungkin ada hikmah yang dapat dipetik dari berita ringan ini.setidaknya sebagai sebuah masukan untuk memperkaya khazanah pengetahuan umum kita ,bahwa menjadi pejabat ,tidak harus identik dengan kemewahan.

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun