Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

''Hsing Hsing'' Asal Sumatera Meninggal Secara Tragis

18 Desember 2017   20:38 Diperbarui: 19 Desember 2017   07:14 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber berita dan gambar:http://www.watoday.com.au/wa-news

Akibat Diabetes Yang Dideritanya

Ternyata bukan hanya manusia yang dapat menderita diabetes,tetapi gangguan kesehatan  akibat diabetes, tetapi juga Hsing Hsing, Orang Utan asal Sumatera inipun tak luput dari diabetes. Bahkan menurut keterangan pihak Kebun Binatang Perth, sejak usia 21 tahun Hsing Hsing, sudah terdeteksi menderita diabetes Sehingga setiap hari ia harus mendapatkan suntikan insulin, untuk menjaga kestabilan kadar gula dalam tubuhnya. Namun dalam usia 42 tahun, Hsing Hsing tidak mampu bertahan dan akhirnya meninggal dunia

Kematian Hsing Hsing, yang merupakan salah satu primadona ,menyebabkan Kebun Binatang Perth berkabung. Sejak kematian Hsing Hsing,maka Kebun Binatang Perth akan menjadi sunyi, tanpa adanya lagi suara Hsing Hsing yang biasanya bergaung di Kebun Binatang ini. Para karyawan Kebun Binatang sudah sangat akrab dengan diri Hsing Hsing.

Mengapa Orang Utan asal Indonesia ini dinamakan Hsing Hsing? Karena menurut keterangan dari Kebun Binatang Perth,kendati nenek moyangnya berasal dari Sumatera-Indonesia,namun Hsing Hsing dilahirkan  di Singapura, pada tahun 1975.

sumber berita dan gambar:http://www.watoday.com.au/wa-news
sumber berita dan gambar:http://www.watoday.com.au/wa-news
Orang Utan Hampir Punah Di Sumatera 
Kebun Binatang Perth meminta siapa saja yang ingin menunjukan simpatinya pada Hsing Hsing. dapat  memberi sumbangan pada Aksi Konservasi Margasatwa di kebun binatang sebagai pengganti bunga. Hasil yang terkumpul,akan digunakan untuk  membantu sepupu liar Hsing Hsing yang kritis dan terancam punah di Indonesia. Konon  Orang Utan di Sumatera yang tersisa, hanya sekitar 700 ekor saja lagi. Kepunahan Orang Utan ini semakin cepat, karena pembukaan kebun kelapa sawit secara besar besaran, yang mengakibatkan semakin minimnya habitat untuk mereka hidup. Belum lagi diperjual belikan dan diburu oleh orang orang tidak bertanggung jawab. Nasib Orang Utan, tak banyak bedanya dengan nasib Harimau Sumatera

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun