Nama 12 Orang Indonesia Korban MH17 Ikut Diabadikan di Belanda

King Willem-Alexander and Queen Mxima open National Monument Park MH17
Raja Willem-Alexander dan Yang Mulia Ratu Mxima dari Belanda telah meresmikan  Taman Monumen Nasional MH17. Acara seremonial ini dilangsungkan  di hadapan keluarga korban, Perdana Menteri Mark Rutte, Ankie Broekers-Knol, Khadija Arib dan Stef Blok.

Monumen ini merupakan sesuatu yang unik,karena tidak hanya sekedar mendirikan prasasti sebagaimana lazimnya, tapi atas inisiatif keluarga korban ditanam  298 pohon.Jumlah ini sesuai dengan jumlah korban yang tewas akibat pesawat MH17 ditembak jatuh di udara Ukraine,pada tanggal 18 Juli 2014.

Tewasnya 298 orang bersamaan dengan meledaknya  Pesawat  MH 17 akibat ditembak menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Tanggal 17 Juli,2017 genap tiga tahun, pesawat milik Malaysian Airline  Boeing 777 bernomor MH17 ditembak jatuh pada tanggal 17 Juli 2014 di Udara Ukraina dan menewaskan 298 orang yang terdiri dari 193 orang warga Belanda, 27 orang warga Australia, Indonesia 12 orang, Britania Raya 10 orang, Jerman 4 orang, Belgia 4 orang, Filipina 3 orang dan warga Kanada 1 orang.

Setiap Pohon Diberi Label Nama
Masing-masing pohon memiliki label nama, plakat peringatan berada di tengah pita dan berbentuk mata yang menatap langit dan masing masing terukir  nama korban yang terukir. Ribuan pohon dirancang oleh arsitek lansekap Robbert de Koning, sementara plakat itu Dirancang oleh seniman terkenal , Ronald A. Westerhuis. Tema monumennya adalah "hidup terus"Sehingga dengan demikian, nama ke 12 Orang Indonesia yang menjadi korban tertembaknya MH17, ikut diabadikan di negeri Belanda

Berikut nama-nama penumpang Indonesia dalam pesawat naas tersebut sebagaimana disampaikan oleh Malaysia Airlines kepada Kementerian Perhubungan RI:

1. Hadiono Gunawan (laki-laki)
2. Yodricunda Theistiasih (perempuan)
3. Ketut Wiartini (perempuan)
4. Yuli Hastini (perempuan)
5. Vickline Kurniati Kardia (perempuan)
6. Supartini (perempuan)
7. Hendry (laki-laki)
8. Gerda Leliana Lahendra (perempuan)
9. Wether Smallenburg (laki-laki)
10. Jane M Adi Soetjipto (perempuan)
11. Wayan Sujana (laki-laki)
12. Clarice Yelena Huizen (bayi)

(Sumber: international.kompas,com)

Ungkapan Kedukaan Dari Salah Satu Keluarga Korban:
Evert van Zijtveld, president of the Airdisaster MH17 Foundation, who lost his son, daughter and parents-in-law, said, "It may seem like a long time ago, but for us, it feels like it was only yesterday. This day is etched into our brain and created a hole in our lives. Our loved ones went on a journey together on 17 July 2014, and with this forest, they are at last reunited symbolically".

Terjemahan Bebas:
Evert van Zijtveld, presiden Yayasan Airdisaster MH17, yang kehilangan putra, anak perempuan dan mertuanya, mengatakan, "Kejadiannya  sudah lama , tapi bagi kami, rasanya baru kemarin. Hari ini terukir di otak  dan menoreh luka dalam hidup kami . Orang-orang yang kami kasihi, telah mengakhiri  perjalanan bersama pada tanggal 17 Juli 2014, dan dengan hutan ini, akhirnya mereka bersatu kembali secara simbolis."
(sumber: royalcentral.co.uk dan sumber lainnya).

Catatan pribadi: secara pribadi,saya dapat merasakan betapa sakitnya kepergian orang yang dikasihi dengan cara yang amat tragis,karena dua orang keponakan saya ikut menjadi korban dari MH370.Yang hilang secara misterius.
Tjiptadinata Effendi