Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Akibat Keenakan Gesek Menggesek, Orang Bisa Lupa Diri

28 Mei 2017   19:26 Diperbarui: 28 Mei 2017   19:41 1083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Kalau kehidupan sudah mapan dan memiliki rekening yang cukup mantap di bank,maka kita akan menerima Kartu Saving Prioritas. Berarti bukan lagi kita yang berhutang dengan bank,seperti halnya memiliki Kartu Kredit,melainkan bank yang meminjam uang kita. Bila hal ini sudah tercapai,barulah merupakan sebuah kebanggaan yang sesungguhnya.

Hidup Tanpa Berhutang ,Adalah Kebebasan Sejati

Sesungguhnya hidup tanpa berhutang,adalah sebuah kebebasan sejati. Bukan bilamana kita memegang berjubel Kartu Kredit dalam dompet kita. Karena Kartu Kredit adalah bukti bahwa kita berhutang pada bank.Hal inilah yang banyak dilupakan orang.

Berhutang itu mudah,yang susah adalah melunasinya.  Akibat keenakan gesek gesek,cukup banyak orang yang lupa diri.Akibatnya terjadilah  keretakan dalam rumah tangga,karena saling menyalahkan. Rusaknya kerukunan dan ketenangan dalam berumah tangga,karena ditelpon dan didatangi terus menerus oleh Debt Collector secara bergantian.Yang tidak jarang,disertai kata kata yang amat kasar.

Maka ,sebelum semuanya terlambat,perlu sadar diri, untuk menahan diri,agar tidak kebablasan dalam menggunakan Kartu Kredit. Dan bagi yang sudah terlanjur,mulai saat ini,tutuplah satu persatu Kartu Kreditnya dan sisakan ,yang sungguh sungguh dibutuhkan.Misalnya untuk membeli tiket online,atau untuk dimanfaatkan in case of emergency

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun