Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Cara Mudah Atasi Internet Lelet

15 Februari 2015   00:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:10 1044
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk mencapai sesuatu tujuan, tentu perluupaya. Yang namanya upaya ,bisa dalam bentuk belajar kiat kiatnya, minta saran orang yang sudah ahli dan jalan terakhir adalah memiliki kendaraan untuk dapat mencapai tujuan kita.Dalam kalimat lain, bila kita tidak bisa mengubah keadaan, maka kitalah yang harus berubah,demi untuk mencapai tujuan kita

Walaupun berbeda ruang,berbeda materi, namun esensialnya adalah sama, yakni bagaimana cara yang paling efektif, kita dapat mengatasi masalah internet yang lelet.Sedapat mungkin tentu kita selalu berupaya,agar dalam menjalani hidup ini,selalu berpedoman pada hal hal yang prinsip,yakni : bagaimana hidup efektif dan efisien.

Tetapi hidup bersifat dinamika ,yang senantiasa bergerak dan tak dapat dipatok berdasarkan ilmu matematika. Hidup tak  selalu sama sisi atau sama sebangun,sehingga untuk mengaplikasikanprinsip Efektif, tidak jarang kita harus melupakan tentang :” efisien”.Begitu juga sebaliknya, ketika kita mengedepankan prinsip :” efisien”,maka kemungkinan besar efektivitasnya menjadi menurun dan hilang.

Dalam kata lain, kita tidak bisa terpancang pada satu sisi cara berpikir,bahwa untuk mencapai suatu tujuan,tidak ada yang gratis.Selalu ada "harga" yang harus dikeluarkan,oleh karena itu ,kita harus mengubah cara berpikir kita, agar tidak terpancang pada satu sudut kehidupan saja.

[caption id="attachment_368899" align="aligncenter" width="300" caption="koleksi pribadi/tjiptadinata effendi"]

14239110761648450485
14239110761648450485
[/caption]

Pengalaman Pribadi

Kami tinggal di salah satu apartement di bilangan Kemayoran.Seharusnya signal cukup kuat,namun karena kami tinggal di lantai 27 dan berada dalam posisi terjepit diantara gedung gedung bertingkat yang lebih tinggih, maka praktis,setiap berada dirumah, kami berdua sudah tidak bisa lagi berkomunikasi,Baik melalui HP ,maupun melalui internet.

Bisa dibayangkan ,dijaman kini,hidup tanpa internet dan tanpa mobile phone. Makaketika saya mulai memutuskan untuk tetap konsisten pada tekad saya :” one day ,one article,” maka satu satunya jalan adalah melupakan ,kata:” efisiensi” demi efektivitas pengunaan internet di apartment kami.

Maka kami mulai mengoleksi berbagai modem,demi terwujudnya cita cita saya ,one day one article. Pertama saya membeli :” Bolt. “ yang cukup bagus untuk digunakan di apartement. Tetapi ternyata ,tidak efektif digunakan diluar Jakarta. Maka kembali kami membeli :”Zte” ,yang juga hanya efektif pada daerah tertentu saja,

Seiring dengan kegiatan kami yang mondar mandir dari satu kota kekota lainnya, maka saya bertekad, untuk mengoleksi semua modem yang ada, demi tercapainya goal saya,yakni:” one day ,one article”.

Secara tanpa sadar , saat ini saya sudah mengoleksi:


  • Bolt
  • Zte
  • Flash
  • Smartfren
  • Simpati

  • kemanapun berpergian,selalu saya kantongi semuanya.
  • Dan masih ditambah lagi  3 modem di dalam tas istri saya.

Artikel ini ,hanya sebuah pengalaman biasa biasa saja, tidak ada yang spektakuler,bahkan dibilang hebatpun tidak. Namun setidaknya, memberikan satu gambaran, bahwa efisiensi dan efektif tidak selalu dapat disandingkan.Kalau hidup bisa dipermudah ,mengapa kita persulit?

Menulis adalah sebuah proses pembelajaran diri dan untuk belajar sesuatu,sudah sepatutnya kita siap untuk membayar uang sekolahnya. Salah satunya adalah melengkapi diri dengan perangkat yang dapat mendukung, agar kita bisa belajar dengan baik.Anggap saja sebagai kelengkapan untuk kita belajar.

Bandung, 14 Februari,2015

Tjiptadinata Effendi

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun