[caption id="attachment_383982" align="aligncenter" width="600" caption="foto: okezone.news"][/caption]
108 Orang Ditangkap di Jakarta Utara
108 Orang ditangkap dan ditahan di Jakarta Utara,dini hari, Minggu ,tanggal 17 Mei. 2015 karena diduga terlibat dalam berbagai jenis kejahatan. Hal ini dilakukan oleh Jajaran Polres Jakarta Utara, dalam menindak lanjuti laporan dari masyarakat.
Operasi Cipta Kondisi 2015 ini berlangsung pada hari Sabtu, dimulai jam 20.00 WIB ,hingga dini hari jam 01.00 WIB.Selama berlangsung gelar operasi tertib ini, telah ditangkap dan ditahan sebanyak 108 orang, yang diduga terlibat kasus narkoba, pencurian ,judi koprok ,membawa senjata tajam ,senjata api serta pelaku minuman keras..
Kombes Pol M. Iqbal,selaku Kapolres Jakarta Utara , mengatakan, razia tersebut dilakukan,untuk menindak lanjuti adanya laporan masyarakat, yang merasa resah dengan adanya berbagai tindak kejahatan di wilayah hukum Polres Jakarta Utara.
Masih menurut Kapolres,dari penangkapan 108 orang tersebut, pelaku narkotika tiga orang, pencurian empat orang, pembawa senjata tajam dan senjata api dua orang, pelaku judi koprok enam orang, pelaku minuman keras 23 orang pelaku, pelaku judi 53 orang, dan nongkrong tanpa identitas 23 orang.
Sita Barang Bukti
Dalam penangkapan tersebut, telah disita berbagai jenis barang bukti , seperti sebilah golok, satu senpi revolver caliber 38 mm, enam butir peluru, dua unit handphone, sepotong besi, 14 set kartu remi, tiga set kartu domino, sisa sabu dalam bong, satu korek api, 56 botol miras, satu set alat judi koprok, dan uang Rp1.874. 000.
(sumber :okezone.news)
catatan penulis
Sebuah tindakan yang patut diapresiasi. Dengan harapan dapat diikuti oleh Jajaran Polres lainnya. Antara lain di daerah Kemayoran, setiap malam minggu, hingga dini hari masih saja terjadi balapan sepeda motor secara liar. Yang sangat mengganggu penguna jalan raya lainnya. Terutama bagi yang bertujuan ke bandara. Para pembalap liar ini, bahkan berani mengusir pengendara mobil yang masuk keruas jalan umum,karena mereka blokir untuk kegiatan balapan liar ini.
Akibatnya taksi ,harus mengambil jalan memutar, yang dapat menyebabkan keterlambatan tiba di bandara. Memang pernah diadakan razzia, tapi kemudian para pembalap liar ini ,kembali menguasai jalan raya utama di Kemayoran.
Minggu,17 Mei,2015
Tjiptadinata Effendi