Kalau saya tanyakan kepada Anda sesuai judul artikel di atas, pasti jawabannya macam-macam.
Anak kecil akan berbeda dengan jawaban orang dewasa atau orang tua, orang miskin akan menjawab berbeda dengan orang kaya, seorang perempuan akan menjawab berbeda dengan seorang laki-laki, begitu juga yang belum berpasangan akan berbeda dengan yang sudah menikah, yang sudah berkeluarga tetapi belum punya anak akan berbeda dengan keluarga yang beranak banyak.... dan buanyak lagi jawaban berbeda-beda yang kadang diluar perkiraan kita.
Nah kemudian apakah jawaban hari ini akan sama dengan jawaban keesokkan harinya, atau ketika berganti waktu seminggu atau sebulan atau setahun kemudian ?? Saya yakin pasti banyak yang berubah jawabannya...
Ketika saya tanyakan bagaimana Anda mengekspresikan rasa bahagia itu ? Rata-rata pasti sama apakah itu anak kecil, dewasa, orang tua, wanita atau pria. Kalau saya sebutkan dari yang biasa ekspresi itu adalah tersenyum, muka ceria, hati berbunga-bunga, mata berbinar, pikiran terasa ringan, selanjutnya kemudian ada yang mengucap syukur malah disertai bersujud bahkan ada yang sampai nraktir makan-makan berpesta pora sampai bagi-bagi duit...
Tanggal 1 atau hari gajian banyak orang yang berbahagia karena dompetnya terisi penuh kembali, walaupun 5 hari atau seminggu kemudian hari-hari terasa berat kembali... namun tetap ketika hal lain muncul seperti bertemu teman lama, bisa menyelesaikan tugas berat dll kita tetap akan merasakan bahagia...
Jadi apakah orang yang tidak punya duit bisa bahagia ? Ya, bisa.. !!!
Karena kebahagiaan ada dimana mana, tidak punya duit atau tidak ada makananpun sebenarnya kita bisa bahagia, tinggal bagaimana kita bersikap dan bersyukur...
Masih ingat kata-kata "Bahagiakan dirimu dengan membahagiakan orang lain" ?? Saya yakin masih ingat...
Sebuah kalimat yang gampang namun seringkali susah untuk dilaksanakan...
Kawan-kawan kompasianer, ayo kita buat diri kita bahagia. Caranya adalah memberikan kepada orang lain, kepada siapapun kebahagiaan dengan apapun dan dengan cara apapun yang kita punya... sehingga bumi tersenyum, tersenyum bahagia. ...
Rekan-rekan yang Kompasianer. ...
