suaramu membangunkanku lagi, teruz terngiang-ngiang di telingaku, tawamu, senyummu, sapamu yg belum termaknai, tangismu yg menggelitik hati, manjamu bertingkah padaku. aku.. . meski tak menggandengmu, kerinduan tak pernah sedikitpun menjauhimu, cintaku begitu rekat merangkulmu, diri ini tak berdaya jika tak dekat denganmu. aku.. . meski langkah-langkah ini tak sanggup menuntunmu, tawamu, senyummu, sapamu akan semakin bermakna, tangismu akan segera berganti bahagia, & sesekali manjamu akan bertingkah padaku. aku.. . meski hidup ini tak pernah benar-benar nyata di sampingmu, meski diri ini tak pernah sanggup mengantarmu, membimbingmu, menuntunmu, membahagiakanmu. tapi yakinlah, sayang.!? kau adalah rahasia Tuhan Yang Maha Tinggi, kaulah kekayaan yg tak terbeli itu, kaulah.. . keistimewaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H