Mohon tunggu...
Tjap Djie Kien
Tjap Djie Kien Mohon Tunggu... -

Tjap Djie Kien

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Suaramu"

31 Juli 2012   07:19 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:24 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1343718998713434946

suaramu membangunkanku lagi, teruz terngiang-ngiang di telingaku, tawamu, senyummu, sapamu yg belum termaknai, tangismu yg menggelitik hati, manjamu bertingkah padaku. aku.. . meski tak menggandengmu, kerinduan tak pernah sedikitpun menjauhimu, cintaku begitu rekat merangkulmu, diri ini tak berdaya jika tak dekat denganmu. aku.. . meski langkah-langkah ini tak sanggup menuntunmu, tawamu, senyummu, sapamu akan semakin bermakna, tangismu akan segera berganti bahagia, & sesekali manjamu akan bertingkah padaku. aku.. . meski hidup ini tak pernah benar-benar nyata di sampingmu, meski diri ini tak pernah sanggup mengantarmu, membimbingmu, menuntunmu, membahagiakanmu. tapi yakinlah, sayang.!? kau adalah rahasia Tuhan Yang Maha Tinggi, kaulah kekayaan yg tak terbeli itu, kaulah.. . keistimewaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun