Mohon tunggu...
Erzetiyo
Erzetiyo Mohon Tunggu... Lainnya - Pengembara laut dan gunung, penikmat fajar dan senja

Macro lovers, Coffee addict, Bookworm

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melati di Bawah Pohon Kamboja

20 Desember 2010   13:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:33 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku benci tempat ini
Kamboja busuk
Bisik mati
Batu tegak
Tusuk hati

Aku selalu kesini
Melati rambat
Bungkam lara
Rindu sekarat
Tiada kira

Aku ikhlas kini

*Maafkan aku karena pernah menghujat-Mu, aku terlalu kecil untuk memahami alasan-Mu mengambil ibuku...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun