Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - SEO Specialist

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Torino vs Milan: Il Toro Tundukkan Rossoneri 3-1

19 Mei 2024   11:44 Diperbarui: 19 Mei 2024   11:52 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Torino vs Milan: Il Toro Tundukkan Rossoneri 3-1 | sempremilan.com

Pada pekan ke-37 Serie A Liga Italia 2023-2024, pertandingan yang mempertemukan Torino dan AC Milan berlangsung sengit di Stadion Olimpico Grande Torino. Pada Sabtu (18/5/2024) atau Minggu (19/5/2024) dini hari WIB, Torino berhasil menundukkan AC Milan dengan skor 3-1 dalam pertandingan yang dipenuhi dengan serangan udara mematikan.

Strategi serangan udara Torino terbukti sangat efektif, memporak-porandakan pertahanan AC Milan. Gol pertama tercipta pada menit ke-26 melalui sundulan kepala Duvan Zapata yang menerima umpan silang yang sempurna dari mantan pemain Milan, Ricardo Rodriguez. Sundulan Zapata berhasil menembus gawang, menunjukkan kerentanan pertahanan Milan.

Torino semakin menguatkan dominasinya dengan gol kedua pada menit ke-40 melalui Ivan Ilic yang memanfaatkan operan silang dari Raoul Bellanova di sisi kanan pertahanan Milan. Serangan udara Torino kembali membuat pertahanan Milan kewalahan, dan mereka tertinggal 0-2 di babak pertama.

Babak kedua dimulai dengan ledakan keras dari Ricardo Rodriguez. Hanya 17 detik setelah peluit wasit berbunyi, Rodriguez melepaskan tembakan keras yang melengkung dan tak terjangkau kiper Milan, Marco Sportiello. Gol ini bukan hanya gol pertama Rodriguez untuk Torino, tetapi juga gol keduanya sepanjang kariernya di Serie A Italia.

Meskipun Milan berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-3 melalui gol penalti Ismael Bennacer pada menit ke-55, usaha mereka untuk bangkit kandas setelah serangan-serangan mereka dihentikan oleh pertahanan rapat Torino. Pelatih Milan, Stefano Pioli, mencoba untuk memperbaiki serangan timnya dengan memasukkan pemain-pemain inti seperti Rafael Leao dan Olivier Giroud, tetapi usaha mereka tidak membuahkan hasil.

Susunan pemain kedua tim menunjukkan Torino tampil dengan formasi 3-4-1-2, sementara Milan menggunakan formasi 4-3-3. Ivan Juric sebagai pelatih Torino mampu mengatur strategi yang efektif untuk mengatasi permainan Milan di lapangan.

Meskipun Milan pulang dengan kekalahan yang cukup telak, mereka tetap memiliki kesempatan untuk memperbaiki performa mereka di pertandingan selanjutnya. Ini adalah pertanda bagi mereka untuk lebih memperhatikan pertahanan udara dan meningkatkan konsistensi dalam permainan mereka.(*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun