Prinsip adalah aturan, standar, atau hukum. Sedangkan fundamental ialah kunci utama atau prinsip dan esensi. Dengan kata lain, Prinsip adalah pernyataan mendasar atau kebenaran umum yang menjadi pedoman berpikir. Demikian pula dalam filsafat dakwah, prinsip-prinsip dakwah merupakan rukun dakwah ada juga yang menyebutnya dengan unsur utama dakwah.
Berikut merupakan prinsip-prinsip dasar dalam dakwah, yaitu:
- Kebenaran : prinsip ini mengacu pada kebenaran mutlak yang berasal dari allah SWT sebagaimana tercantum dalam al-quran dan hadits. Kebenaran inilah yang menjadi pedoman terpenting dalam menyampaikan pesan dakwah.
- Keadilan : prinsip yang mensyaratkan perlakuan yang sama dan adil terhadap semua orang, tanpa memandang asal usul, status sosial, atau etnis mereka. Dalam konteks dakwah, keadilan berarti menyampaikan risalah islam secara adil, tidak diskriminatif, dan menghargai perbedaan pendapat.
- Kesejahteraan : prinsip kesejahteraan meliputi aspek jasmani, mental, dan spiritual. Dakwah sejati bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia secara keseluruhan . Islam mengajarkan bahwa kesejahteraan tidak hanya terbatas pada kehidupan dunia saja, namun juga mencakup akhirat.
Adapun teori dakwah ilmiah yang berkaitan dengan prinsip-prinsip filsafat dakwah, diantaranya:
- Teori komunikasi : Prinsip kebenaran, keadilan dan kesejahteraan harus tercermin dalam pesan setiap dakwah, hal tersebut juga dapat membantu para da'i untuk memilih metode komunikasi yang efektif dan tepat sesuai dengan situasi sasaran dakwahnya.
- Teori psikologi: pemahaman psikologi manusia sangat penting untuk menyampaikan pesan dakwah dengan menggunakan prinsi-prinsip psikologis untuk memahami motivasi, presepsi, dan sikap audiens, dan dapat mengkomunikasikan pesan dakwah dengan lebih efektif.
- Teori pendidikan : dakwah pada dasarnya adalah proses pendidikan. Teori pendidikan memberikan kerangkan yang berguna untuk merancang program dakwah yang efektif, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H