Lebak, Banten -- Dalam rangka memperkuat semangat pengabdian dan kebersamaan, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menggelar kegiatan Bakti Pemuda Nusantara 2024. Program ini melibatkan pemuda-pemudi terpilih dari seluruh provinsi di Indonesia, untuk menggali dan mempelajari lebih dalam mengenai kekayaan budaya yang ada di daerah Lebak terutama Kecamatan sobang.
Titus Trison Zai, perwakilan dari Jawa Tengah sekaligus mahasiswa hukum, berperan aktif dalam kegiatan ini dengan memberikan sosialisasi dan pendampingan kepada pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) terkait perizinan berusaha berbasis risiko. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat memahami pentingnya legalitas usaha serta mempermudah mereka dalam mendaftarkan izin melalui sistem Online Single Submission Risk-Based Approach (OSS RBA).
"Saya merasa terhormat dapat berkontribusi langsung dalam program Bakti Pemuda Nusantara ini. Melalui sosialisasi dan pendampingan, kami ingin memastikan pelaku usaha di Desa Cirompang tidak hanya memahami konsep perizinan berusaha berbasis risiko, tetapi juga berhasil mendapatkan izin usaha mereka," ujar Titus.
Pendampingan yang dilakukan Titus melibatkan langkah-langkah praktis, mulai dari memberikan pemahaman mengenai tingkat risiko usaha hingga membantu pelaku UMK mengakses dan menggunakan sistem OSS RBA. Kegiatan ini dirancang untuk mendukung pemerataan pembangunan, khususnya di daerah-daerah dengan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) yang masih rendah, seperti Lebak, Banten.
Program ini mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat setempat, pemerintah desa, dan Kemenpora RI. Banyak pelaku usaha di Desa Cirompang yang sebelumnya tidak mengetahui proses perizinan usaha kini telah berhasil mendapatkan izin resmi, membuka peluang mereka untuk berkembang lebih jauh.
Kegiatan Bakti Pemuda Nusantara 2024 di Kabupaten Lebak tidak hanya menjadi wadah pengabdian bagi pemuda Indonesia, tetapi juga membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat membawa dampak nyata dalam pembangunan desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H