Halo kompasianers, apa kabarnya? Bagaimana hasilnya pemilu legislatif 2014 di tempat kalian? Sudah banyak kah masyarakat yang berpartisipasi dalam menggunakan hak pilihnya? Jika saya melihat daerah tempat tinggal saya, masyarakat sudah cukup aktif dalam menggunakan hak pilihnya. Namun masih ada saja golongan putih yang menyelinap di tengah suara sah. Apakah salah mereka yang tidak menggunakan hak pilihnya? Kalau menurut saya, mencoblos atau tidak mencoblos pada suatu pesta demokrasi khususnya pemilu di Indonesia adalah hak setiap warga negara. Dan hak tersebut bersifat pribadi dan tidak bisa dipaksakan. Pemilu legislatif adalah sarana kita sebagai masyarakat dimana bisa menyuarakan aspirasinya dalam memilih wakil rakyat secara langsung.
Dan untuk provinsi DKI Jakarta, kemarin saya telah menggunakan hak pilih saya untuk memilih wakil rakyat dari DPR, DPRD dan DPD. Saya akui, banyak caleg yang tak dikenali warganya. Hmm..apa mungkin karena banyaknya wakil rakyat ya? Saya pun sempat bingung ketika harus mencoblos salah satu caleg. Seharusnya kebingungan bukanlah sebagai alasan kita tidak menggunakan hak pilihnya. Banyak cara, untuk mengetahui caleg diantaranya melalui media televisi, social media ataupun melalui pendekatan secara langsung kepada rakyatnya. Dan sekilas info saja, di tempat tinggal saya yang menang adalah partai yang berwarna merah kemudian disusul dengan partai kuning dan hijau.
Saya doakan bagi kamu yang belum menggunakan hak pilihnya, semoga segera sadar dan mencoblos saat pilpres nanti ya :) . Ingat satu suaramu berharga loh!
Kalau di tempatmu gimana suasana pemilu legislatif 2014? Dan siapa yang menang? Hehehe
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H