Paralayang Batu adalah salah satu wisata alam yang terkenal di kawasan Gunung Banyak, Batu, Jawa Timur. Tempat ini berada di atas bukit dengan ketinggian sekitar 1.326 mdpl.
Banyak mahasiswa yang mengunjungi Paralayang untuk melepas stress akibat tugas-tugas kuliah atau sekedar berkunjung untuk bersenang-senang. Biasanya para mahasiswa mengunjungi tempat ini bersama teman-teman atau hanya berdua dengan pasangannya.
Terlepas dari dinginnya udara kota Batu, banyak mahasiswa memutuskan untuk mengunjungi tempat ini karena dinilai memiliki pemandangan yang indah. Jika, kita berangkat pukul satu atau dua dini hari, maka kita akan mendapatkan dua view sekaligus. Yaitu city light atau lampu kota saat malam hari serta sunrise atau matahari terbit saat menjelang pagi.
Di Paralayang juga terdapat warung-warung kecil yang menjual berbagai minuman seperti kopi dan minuman panas lainnya serta makanan ringan. Warung-warung tersebut juga digunakan untuk beristirahat atau bersantai sembari menunggu matahari terbit.
Tidak hanya menyajikan pemandangan, sesuai dengan namanya, paralang juga menyediakan jasa untuk terbang tandem paralayang. Jangan khawatir untuk naik tandem paralayang, karena kegiatan ini didampingi oleh tenaga professional. Kegiatan ini dapat di pesan melalui whatsapp dan tersedia setiap harinya.
Namun, dibalik keindahannya banyak pengunjung yang mengeluh tentang biaya tiket masuk yang terbilang mahal. Dimana satu orang harus membayar sebesar Rp.20.000, dengan harga tersebut belum termasuk uang parkir serta penitipan helm.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H