Mohon tunggu...
Sosbud Pilihan

Pengentasan Kemiskinan Melalui Program Kemaritiman

11 Februari 2016   19:40 Diperbarui: 15 Februari 2016   19:09 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masalah kemiskinan merupakan masalah yang rumit dan kompleks. Masalah kemiskinan juga merupakan masalah yang mempunyai multiplier impact. Kemiskinan tidak hanya berdampak bagi penduduk miskin tetapi juga berdampak bagi warga sekitarnya dan bahkan kemiskinan dapat menghambat pertumbuhan dan pembangunan suatu bangsa.

Kemiskinan bisa disebabkan oleh beberapa hal, antara lain: karena kondisi geografisnya yang sulit, seperti misalnya kondisi tanah yang sangat kering, suhu udara yang sangat panas dan sebagainya. Selain itu kemiskinan juga bisa disebabkan oleh regulasi yang belebihan atau tidak berimbang.

Untuk mengatasi masalah kemiskinan yang disebabkan oleh regulasi yang berlebihan atau tidak berimbang diperlukan integrasi program-program dari pemerintah.

Seperti hal nya yang dipaparkan oleh Pelaksana Tugas (plt) Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalis dihadapan Menko Maritim pada tanggal 8 Februari 2016 di Terminal Penumpang ”kedaro” Pelabuhan Lembar yang menjelaskan tentang integrasi program sektor kemaritiman dalam rangka pengentasan kemiskinan di wilayah Sekotong dan lembar kabupaten Lombok Barat.

Dalam pemaparannya tersebut, Beliau mengatakan “Andalan utama wilayah sekotong adalah pariwisata karena ada 5 titik pantai di wilayah sekotong, 20 pulau kecil dan ada 7 pulau yang potensinya bisa dikembangkan. Namun infrastruktur di wilayah sekotong dan lembar masih buruk dan masih sering terkena pemadaman listrik bergilir di setiap minggunya”

Menanggapi pemaparan yang disampaikan oleh plt Bupati Lombok Barat (H.Fauzan Khalis), Rizal Ramli mengatakan “Jika ingin mengembangkan potensi yang ada di wilayah sekotong dan lembar ini maka pemerintah setempat harus dapat menciptakan wilayah yang nyaman dan aman terlebih dahulu. Karena memang Lombok ini dinilai masih belum aman karena masih banyaknya pembegalan dan kekerasan fisik lainnya terhadap turis-turis dan wisatawan yang datang ke Lombok. Selain itu masyarakatnya juga harus berubah, harus lebih bersahabat, harus banyak senyum, dan harus diajarkan tentang integritas”.

Jika wilayahnya sudah nyaman dan aman dan potensi wilayahnya sudah dikembangkan maka secara tidak langsung akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat di sekitarnya. Karena memang sektor pariwisata merupakan sektor yang paling cepat tumbuh dan paling besar dalam menyerap lapangan perkerjaan. Dengan demikian secara tidak langsung pengembangan potensi wilayah sekotong dan lembar serta intergrasi program-program sektor kemaritiman nantinya akan dapat mengentas masalah kemiskinan di wilayah tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun