Pilpres kali ini yang cuma di ikuti dua pasang calon cukup unik, Suasananya tegang, heboh, hingar bingar dan bermacam kata lain yang menggambarkan suasana ramai. Deklarasi dukung mendukung di luar parpol pengusung pun silih berganti terjadi di kedua kubu, Bukan Cuma media yang menjadi terkotak kotak tokoh tokoh masyarakat, Ulama, Artis dan Ormas pun memperlihatkan dukungannya secara terang terangan, walaupun berbeda pilihan tapi tidak ada permusuhan karena sama sama warga Negara Indonesia yang bertujuan sama agar negerinya biasa lebih baik dimasa yang akan datang, Berikut sekilas siapa saja yang berada di Barisan No.1 dan Barisan No.2
Barisan No.1
Pasangan yang mendapat No urut 1 Prabowo-Hata sebelum kampanye berlangsung tergolong calon yang tidak di unggulkan tetapi setelah kampanye berlangsung elektabilitasnya mengalami kenaikan yang signifikan, Beberapa tokoh pun memberi dukungan secara terang terangan, Barisan ini banyak di isi oleh ulama dan cendikiawan tetapi ada juga dari kalangan artis cuma tidak sebanyak dukungan di barisan rivalnya contoh beberapa artis yang berada di barisan ini seperti Ahmad Dani, Anang Hermansyah, Rhoma Irama, Rafi Ahmad, Komeng, Jaja Miharja, Dwiki Darmawan, Pasha Ungu dll
Dukungan yang tidak disangka sangka terjadi dari Ulama dan Cendikiawan karena biasanya mereka selalu menghindar atau tidak memperlihatkan dukungan atau pilihannya kepada publik dan selalu bersikap netral tetapi untuk kali ini terang terangan memperlihatkan pilihan politiknya, Pastinya sebelum menentukan pilihan mereka sudah benar benar mempertimbangkan baik buruknya sesuai dengan tingkat keilmuan dan di pertanggung jawabkan kepada Allah, Kiyai yang mendukung calon No.1 Antara lain KH. Abdulah Gymnastiar (Aagym), Habib Luthfi, KH. Maimoen Zubair, dan KH. Arifil Ilham yang mengumumkan dukungannya di Fanpage Facebook, Berikut isi nya: “SubhanAllah walhamdulillah setelah bermusyawarah dg Dewan Syariah Majlis Az Zikra, diantara Prof. DR. Ali Musthofa Yaqub, Prof. DR Didin Hafifuddin, Prof. DR. Habib Ahmad Al Kaff, Prof. DR Dimyati Baduzzaman, KH Abdur Rasyid Abdullah Syafiii, ustadz Muhammad Tholib (MMI), DR KH Anwar Sanusi, ustadz Ja'far Umar Tholib, DR Muslih Abdul Karim, DR Amir Faisal Fath, Buya DR Saifuddin Amsir, KH TengkuZulkarnain, bang Debi Nasution, Abah Roudh Bahar, KH Khodamul Qudus, DR Sunandar Ibnu Nur, bang Ferry Nur, ustadz Bobby Heriwibowo, ustadz Fadlan Papua, ustadz Abi Maki Memperhatikan sangat utama dan pentingnya memilih Presiden yang sholeh, cerdas, amanah, berwibawa berani dan tegas yang memperhatikan kemaslahatan umat dan martabat bangsa tercinta ini, maka Majlis Az Zikra mendukung ayahanda tercinta Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia. Dan kami mendukung pula ayahanda tercinta Joko Widodo untuk tetap menjadi gubernur DKI Jakarta sesuai janji beliau fokus memimpin DKI Jakarta. Kami tetap akan menghormati siapapun terpilih nanti, dan perbedaan pilihan antar kita jangan membuat kita saling benci dan bermusuhan. Semoga Allah memberkati negeri kita dengan pemimpin sholeh dan rakyat yang sholeh juga...aamiin. Muhammad arifin ilham”.
Di Jawa Timur seperti yang diberitakan Tribunnews kabarnya ada 99 kiyai sepuh yang mendukung Prabowo-Hata beberapa diantaranya adalah KH Nurul Huda Jazuli dan KH Zainuddin Jazuli dari Ploso Kediri, KH Anwar Iskandar dari Jamsaren Kediri, KH Anwar Mansyur dan KH Kafabihi Mahrus dari Lirboyo Kediri. Kemudian KH Miftahul Akhyar Surabaya, KH Abdul Ghofur Lamongan, KH Dimyati Romli Jombang, KH Nawawi Abdul Jalil Sidogiri, Pasuruan, KH Mas Subadar dan KH Idris Hamid dari Pasuruan, KH Kholil As’ad Syamsul Arifin Situbondo, KH Ja’far Yusuf, KH Safi’udin Wahid, dan KH Mahrus Malik dari Sampang, KH Nuruddin Bangkalan, KH Muzakki Syah Jember, dan KH Syuyuti Banyuwangi. “Pokoknya selain KH Azis Mansyur dari Pacul Gowang Jombang yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro DPP PKB. Semua kiai sepuh di Jatim kompak mendukung Prabowo,” ujarnya, kepada Surya, Jumat (20/6/2014).
Barisan No.2
Pasangan yang mendapat No urut 2 Jokowi-JK merupakan pasangan yang di unggulkan sebelum kampanye di mulai, Elektabilitasnya cukup tinggi tetapi seiring masa kampanye berjalan menurut beberapa lembaga survey elektabilitasnya menurun tajam. Di barisan ini juga cukup unik karena banyak di dukung oleh artis artis dan group band terkenal walaupun ada juga beberapa ulama dan cendikiawan yang berada disini tetapi tidak sebanyak rivalnya ulama dan cendikiawan tersebut antara lain K.H. Hasyim Muzad, Buya Syafi’i Maarif, Prof. Alwi Abdurrahman Shihab, Khofifah Indar Parawansa. dll
Slank merupakan satu dari banyak group band dan artis yang mendukung Calon No Urut.2. Salam Peace yang sering di sosialisasikan group band ini sepertinya klop dengan no urut calon yang di dukung, dengan mensosialisasikan salam dua jarinya untuk berkampanye Jokowi-JK. Bahkan hari ini rencananya mereka bersama ratusan artis lainnya akan menggoyang GBK seperti yang di kutip dari liputan6.com Konser yang dilakukan tanpa pungutan biaya alias gratis ini kata Abdee akan melibatkan artis dan sejumlah musisi dari berbagai aliran musik dan lintas generasi. Antara lain Slank, Titiek Puspa, Trio Lestari, Gita Gutawa Kahitna, Kla Project, /Rif, Krisdayanti, Wali, Kerispatih, Inul Daratista, dan Yofie and Nuno. Sejumlah artis dan sejumlah aktor ternama, kata Abdee, juga akan turut meramaikan konser tersebut. Di antaranya Mira Lesmana, Slamet Rahardjo, dan Jajang C. Noer. Selain itu, sejumlah publik figur di bidang industri kreatif serta komedia juga akan berpartisipasi. Antara lain Butet Kertarajasa dan Cak Lontong. Selain tampil langsung, secara Solo maupun berkolaborasi, beberapa artis juga akan tampil dalam bentuk multimedia.
Bahkan beberapa hari yang lalu jagat social media di hebohkan dengan Sherina Munaf yang akhirnya mendukung Jokowi kemudian jadi trending topic dunia di twitter, Berbagai komentar pro dan kontra bermunculan di jagad social media seperti salah satunya komentar Airin Rachmi Diany yang menulis statusnya di pesbuk ; “Saya dari dulu ga perduli artis mau dukung siapa, karena saya tahu artis banyak mendukung ini itu demi bayaran. Apalagi ditambah fakta bahwa mayoritas artis kadar intelektualitasnya rendah sekali. Tapi kalau sudah Sherina mendukung Jokowi, ini baru berita. Sherina itu artis cerdas dan sangat mengindonesia, atheis tulen. Mau diajak membahas kuantum mekanik maupun konstelasi politik otaknya nyambung. Jokowi adalah presiden semua lapisan masyarakat, yang difabel sampai yang ateis, yang kristen sampai yang kejawen, yang islam sampai yang kaharingan, yang ultramodern sampai yang berkoteka. Itulah Indonesia yang sebenar-benarnya “ Ujar mba Airin.
Sebagai warga negara yang baik kita harus memilih satu di antara pasangan calon calon presiden dan wakilnya saat pemilihan 9 Juli nanti. Karena suara kita akan menentukan masa depan bangsa ini. Terlepas dari ketidak sempurnaan kedua calon mereka adalah putra putra terbaik yang sudah dinyatakan lolos seleksi oleh lembaga penyelenggara pemilu. Mau berada di barisan No,1 atau di Barisan No.2 itu adalah hak kita sebagai warga Negara yang tidak ada paksaan untuk memilih, Gunakanlah pikiran dan hati sebagai bahan pertimbangan. Semoga Indonesia akan lebih maju lagi dari saat ini. Selamat menggunakan hak pilih… Damai selalu untuk Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H