Yang mau sehat, mana suaranya.......!
Halo..... hari ini saya akan membagikan beberapa tips bagaimana memperoleh tubuh yang sehat hanya dengan bantuan pemikiran yang positif. Tips ini saya ambil dari sebuah buku yang sangat bagus dan terkenal (judulnya nanti ada di bagian sumber... J).
Semua kita tentu ingin memiliki tubuh yang sehat. Siapa sih yang mau sakit? Saking ingin sehatnya, berbagai cara kita tempuh untuk mendapatkan tubuh yang sehat itu, seperti mengatur pola makan, pergi ke gym, konsultasi ke dokter, senam, dan masih banyak lagi. Hal itu tentu membutuhkan banyak waktu dan tenaga. Ternyata ada cara mudah tanpa perlu membuang waktu dan tenaga kita bahkan uang hanya dengan cara sederhana ini, yaitu berpikir positif. Kenapa? Karena ketidaksehatan tubuh tidak hanya disebabkan oleh penyakit yang datang dari dalam atau luar tubuh tetapi juga karena diakibatkan oleh pikiran kita yang seringkali buruk dan negatif. Untuk membantu hal itu tentu kita harus melawannya dengan pemikiran yang positif.
Mau tahu bagaimana???? Beneran mau tahu???? Ayo, aku kasih tahu.......
- Yakinlah dengan tegas bahwa Anda sehat. Berkatalah pada diri sendiri “Saya sehat hari ini. Tuhan menciptakan tubuh, pikiran, dan jiwa saya. Dan saya rasa Tuhan bermaksud agar diriku sehat, segar, dan bugar.”
- Tetaplah senantiasa memupuk bayangan yang terang dalam pikiran Anda bahwa diri Anda adalah pribadi yang sehat dan baik.
- Hendaklah setiap hari berterima kasih kepada Tuhan, atas kesehatan anda yang mengagumkan.
- Berusahalah sekuat tenaga mencegah pikiran Anda bebas dari pikiran-pikiran yang tidak sehat. Buang jauh-jauh pikiran negatif seperti pertentangan, penyesalan, iri hati, balas dendam, kekecewaan. Ganti dengan pikiran yang sehat, ramah tamah, dan yang positif. Ingatlah akan pepatah orang Bali: “Marah-marah lekas tua!”. Konon di Bali tidak banyak orang menderita sakit jantung dibandingkan dengan bagian manapun di dunia ini.
- Jangan memupuk pikiran yang mendatangkan kerugian atau kehancuran bagi orang lain.
- Pertahankanlah berat badan Anda di bawah ukuran yang semestinya (berat badan ideal). Tanyakan pada dokter berat badan yang cocok bagi tubuh Anda dan jangan lebih gemuk atau melebihinya. Sebab mengatasi masalah berat badan menuntut daya tahan rohani yang kuat sebenarnya. Kita harus dapat mengendalikan nafsu makan atau minuman keras, penggunaan tenaga, dan bahan makanan. Ini semua menuntut disiplin mental dari kita. Dan dengan sendirinya mental itu tergantung dari kekuatan rohani yang kita miliki.
- Gerak badan yang teratur setiap hari sangat perlu bagi kesehatan kita. Kita dapat melakukannya dengan berolahraga ringan. Adalah penting bagi Anda untuk memilih satu bentuk latihan olahraga tertentu yang Anda senangi, cukup sekadar melakukan gerak badan yang teratur tanpa merasa bosan karenanya.
- Periksalah badan Anda secara teratur dari masa ke masa ke dokter. Suatu gejala tidak sehat yang segera dapat diketahui akan lebih mudah memulihkannya daripada terlambat.
- Yang paling penting di atas segalanya ialah membuka diri terhadap tenaga yang datangnya dari Allah. Bersamadi (meditasi) dan berobat hampir sama hakekatnya. Berpikiran benar adalah berobat juga. Tuhan menciptakan badan yang sehat, tapi juga bisa memulihkannya bila badan kita merosot. Kesehatan itu erat hubungannya dengan hidup yang lurus dan suci.
Plato pernah berucap “Anda tidak mungkin menyehatkan tubuh tanpa jiwa.” Memang sesungguhnya manusia itu harus sehat secara utuh badan dan jiwa, bila kesehatan itu kita kehendaki sempurna. Menjadi seorang menusia yang sehat memerlukan rohani yang sehat. Bila seseorang dipenuhi oleh pikiran yang positif dan nilai-nilai daripada Allah, maka tak ada lowongan baginya menempatkan pikiran-pikiran yang negatif tidak sehat, yang seringkali justru menjadi sumber yang tidak sehat bagi tubuh.
Ingin beroleh tubuh yang sehat? Oke, mari kita berpikiran yang positif.
Terima kasih.... GBU !
Sumber:
Peale, Norman V. Hasil mengagumkan dari : CARA HIDUP DAN BERPIKIR POSITIF. Jakarta: Gunung Jati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H