Di Amerika , pada tahun 2014, 28% pembaca dewasa memilih membaca e-book, sedang tahun sebelumnya, yakni 2013 masih sejumlah 23%. (sumber:  Wikipedia). Ini berarti ada trend peningkatan dari tahun ke tahun seiring semakin banyaknya pengguna tablet, komputer dan smartphone. Bahkan Amazon sebagai  toko buku online terbesar di dunia, menerbitkan kindle -3, sebuah perangkat yang dikhususkan untuk membaca buku-buku yang diterbitkan secara online atau dikenal dengan e-book.
[caption id="attachment_339470" align="alignleft" width="384" caption="Kindle-3 alat pembaca e-book dari Amazon.com"]
Sejak cikal bakal pemikiran oleh Bob Brown di tahun 1930, hingga penulisan dokumen online pertama oleh Michael S Hart (1971) sebagai bentuk e-book pertama, saat ini trend penerbitan dan pembacaan e-book semakin meningkat secara signifikan.
Masalahnya adalah menerbitkan secara E-book gampang dibajak, harga jualnya rendah, kurang menarik dan masih banyak masyarakat yang enggan membeli buku dalam bentuk e-book, mungkin itu yang akan kita dengar. Â Tapi bukannya untuk membiasakan sesuatu yang baru itu kita memang memerlukan waktu dan ketekunan untuk mensosialisasikannya?
Tak sedikit hal-hal baru yang semula dianggap aneh, ngga mungkin,sulit diterapkan, pada akhirnya menjadi hal yang biasa bahkan membuat orang kecanduan? Contahnya dulu handphone pada awalnya dianggap mahal dan hanya orang kaya saja yang mampu membelinya. Sekarang? tukang sayur dan para asisten rumah tangga-pun tak mau ketinggalan membeli smartphone dan aktif di media sosial.
Masalahnya hanya soal waktu dan kebiasaan. Menerbitkan buku dalam bentuk e-book memang sampai saat ini masih kalah pamor dengan menerbitkan buku secara konvensional, tapi segera trend ini akan semakin diminati, sehubungan dengan kepraktisannya dan kemudahannya. Bukankah hampir setiap orang sekarang sudah menenteng smartphone dan tablet yang harganya semakin terjangkau? Jadi mengapa tidak menerbitkan e-book ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H