Mohon tunggu...
Titeng Purwanti
Titeng Purwanti Mohon Tunggu... Lainnya - Secretary

Pegawai swasta, penyuka seni,dan tulis menulis

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Surat untuk Bunda Maia

1 Desember 2013   12:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:27 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pekan ini kita disuguhi masalah perseteruan Al, El dengan Farhat Abbas. Sah sah saja Al dan El marah ke Farhat karena si anak merasa Bapak mereka di jelek2 kan Farhat di media sosial.  Memang bisa ngerti juga kalau anak-anak Dhani marah. Bapak tentu saja adalah idola anak-anaknya. dan sudah sifat seorang anak akan membela keluarganya. yang saya heran Farhat yang seorang pengacara, udah gak muda lagi, kenapa suka nyinyir.

Dan apesnya lagi Maia berusaha untuk ngayem ngayemi anak-2 supaya minta maaf  ke Farhat yang jadi pemicu kemarahan anak-2 Dhani Maia. Tentu saja ini membuat sang ayah berang, ada apa ini dengan Farhat dan Maia ?

Kalau saya melihat, Maia sangat njawani (jawa banget), yang harus hormat ke orang yang lebih tua, sedangkan dhani lebih nginternasional ( hahaha), alhasil Maia bikin berang Dhani, padahal hubungan mereka baru saja membaik. Makanya saya himbau Maia nggak usah terlalu banyak komentar, daripada nanti kena cekal lagi, udah tahu Dhani sering keluar jurus2 penangkalannya.

Saya himbau kepada mas Farhat, jangan suka mengumbar omonngan yang mengundang kontraversial, jangan bikin orang kesel. Nggak usah begitu nama anda suah cukup terkenal jog.

Buat Maia, nggak usah terlalu banyak komentar ya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun