Mohon tunggu...
Tita Jodie
Tita Jodie Mohon Tunggu... -

Manusia hanya berusaha dan berdoa sebelum mereka berpulang pada takdir

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Percakapan Malam Itu

24 Februari 2015   20:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:35 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Galih : "Ria, dengarkan dulu penjelasanku !!!

Aku bertunangan dengan dia karena orangtuanya yang memaksa kita dan juga usia dia yang sudah                     mengharuskan menikah.

Ria     :  (masih duduk terdiam tertunduk )

Galih :  Aku sebenarnya masih ingin menjalin hubungan yang lebih lama bersamanya agar kita sama sama                      saling mengenal. namun orang tuanya sudah ingin melihat dia melangkah lebih serius ke sebuah                          pernikahan. Ria, aku sungguh ingin engkau percaya denganku. bagaimana jadinya kelak jika aku                          menikah   dengan dia dan dia tau kalau sebenarnya aku belum bisa mencintainya. apakah tidak                            menyakitkan bagi dia??  dan akhirnya aku putuskan untuk mengakhiri hubunganku dengan dia. dan                     ini keputusan yang sangat sulit yang harus aku ambil demi kebahagiaan dia juga.

Ria       : Lalu, apakah dengan semua keputusanmu itu kamu akan merasa lega dan senang  ?

Galih   : Mungkin jalan ini yang mesti aku tempuh, apapun nanti.

Ria        : ( masih termenung dengan apa yang baru saja ia dengarkan )

sebuah percakapan malam yang membuat suasana menjadi dingin. percakapan seorang lelaki yang berkali kali meyakinkan kepada teman sekantornya bahwa sesungguhnya wanita yang akan ia jadikan istri adalah Ria, yang kelak akan ia jadikan teman hidup melewati sisa-sisa usianya. (Tj)

=====================================================================

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun