Mohon tunggu...
Tirta Pakuan Bogor
Tirta Pakuan Bogor Mohon Tunggu... Administrasi - PERUMDA Tirta Pakuan Kota Bogor

HANDAL DAN PRIMA - HANDAL DALAM PEKERJAAN, PRIMA DALAM PELAYANAN

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Cara Menghilangkan Klorin Dalam Air

27 Oktober 2023   08:09 Diperbarui: 27 Oktober 2023   08:23 1213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Klorin adalah zat kimia yang sering digunakan untuk desinfeksi air. Ini sangat efektif dalam membunuh mikroorganisme yang menyebabkan penyakit yang ditularkan melalui air seperti demam tifoid dan kolera.

Namun beberapa penggunaan air memerlukan air bebas klorin, misalnya untuk mengisi akuarium. Selain itu, beberapa orang merasa terganggu dengan rasa dan bau klorin dalam air minum, meskipun sebenarnya itu aman untuk dikonsumsi.

Untungnya, ada beberapa metode yang bisa Anda terapkan untuk menghilangkan atau mengurangi klorin dari air sebelum menggunakannya. Simak penjelasannya berikut ini!

Biarkan Menguap

Cara paling sederhana untuk menghilangkan klorin adalah dengan membiarkannya menguap dari air. Klorin merupakan zat terlarut yang mudah menguap. Ini berarti bahwa molekul-molekulnya berdifusi di dalam air, dan seiring waktu ia akan lepas ke udara.

Lamanya waktu yang dibutuhkan bervariasi menurut suhu udara dan air. Faktor lainnya adalah jumlah luas permukaan dengan volume air. Wadah air yang bermulut lebar akan memungkinkan klorin menghilang lebih cepat karena permukaan air lebih banyak terkena udara.

Merebus Air

Merebus air hingga mendidih juga dapat menghilangkan klorin. Saat Anda mendidihkan air, klorin yang terlarut akan menguap dan keluar dari air. Selain itu, cara ini dapat membunuh bakteri yang mungkin ada di dalam air.

Arang Aktif

Arang aktif memiliki kemampuan menyerap klorin dengan baik berkat sifat adsorpsi-nya. Anda dapat memasukkan karbon aktif ke dalam wadah air dan biarkan air mengalir melaluinya. Namun, perlu diperhatikan bahwa arang harus diganti secara berkala untuk memastikan efektivitasnya.

Netralisasi Kimia

Beberapa senyawa kimia dapat menghilangkan klorin dari air. Namun, penting untuk diperhatikan untuk menggunakan bahan yang aman, seperti asam askorbat, atau vitamin C.

Pilihan lain termasuk natrium tiosulfat, natrium sulfit, atau natrium bisulfit. Namun, bahan-bahan ini mungkin memiliki efek samping. Salah satu contohnya dapat menyebabkan berkurangnya oksigen terlarut di sungai, jika air deklorinasi tersebut dibuang ke sungai.

Menggunakan Sinar UV

Purifikasi air dengan sinar UV adalah metode lain yang dapat membantu menghilangkan klorin dan zat-zat berbahaya lainnya. Sinar UV menghancurkan mikroorganisme dan mengurangi klorin yang terlarut dalam air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun