Sastra, Politik, dan Ideologi

Sastra, Politik, dan Ideologi adalah tiga istilah yang tidak bisa di pisahkan. Sementara itu dalam setiap karya sastra terdapat Ideologi. 

Di dalam Ideologi tersebut terkonstruksi pandangan penulis yang mencakup pandangan hidup, nilai-nilai budaya, sosial, ekonomi, agama, dan lain sebagainya. 

Ideologi yang termuat dalam karya sastra memiliki tujuan diantaranya adalah menggungah pembaca agar mengikuti arah pikir penulis atau tedensi penulis. 

Muatan politis karya sastra disamping merepresentasikan pandangan penulis secara individual,  karya sastra juga mengandung pandangan politik suatu Negara. 

Jika pemerintah lebih mementingkan langgengnya kekuasaan maka, karya sastra akan diarahkan sebagai alat represif dalam rangka menundukkan masyarakat. 

Jika tidak mendukung kekuasaan maka karya sastra tersebut akan dibredel atau dilarang bereedar di tengah masyarakat.