Mohon tunggu...
Tina TriKusumawati
Tina TriKusumawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bismillah ...Jangan menyerah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Undip Selamatkan UMKM dengan Pendampingan Penerapan Strategi Digital Marketing

11 Agustus 2021   01:35 Diperbarui: 11 Agustus 2021   01:37 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bandungan, Kabupaten Semarang (03/08/2020) Pandemi COVID-19 atau biasa yang disebut Virus Corona dikalangan masyarakat, dimana keadaan tersebut menimbulkan dampak yang signifikan terhadap perekonomian, baik perekonomian nasional maupun internasional. Dampak ini tidak hanya dirasakan oleh perusahaan-perusahaan besar saja namun juga dirasakan oleh Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). 

Saat sebelum adanya pandemi ini UMKM di desa Jetis , Bandungan dapat berjalan dengan baik dengan penjualan yang stabil setiap harinya, namun setelah adanya pandemi ini dan bersamaan dengan keluarnya keputusan pemerintah yang menganjurkan masyarakat untuk menerapkan social distancing hingga keluarnya kebijakan PPKM yang diperpanjang hingga tanggal 9 Agustus 2021 membuat penjualan UMKM  mengalami penurunan.

Kebijkan PPKM juga memaksa banyak kegiatan yang dilakukan dirumah aja dan tak sedikit dilakukan secara online dan tanpa disadari adanya pembatasan ini banyak konsumen Indonesia lebih memilih untuk melakukan transaksi jual-beli secara online ditambah adanya e-commerce seperti shoppe, Tokopedia,bukalapak dengan segala  kemudahan yang membuat rasa nyaman konsumen untuk melakukan pembelian secara online . 

Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku UMKM khususnya yang ada di desa Jetis, untuk itu mahasiswi KKN TIM II Undip melakukan pendampingan terhadap UMKM desa Jetis agar mampu menerapkan strategi digital marketing.

Pendampingan UMKM untuk dapat menerapkan strategi digital marketing ini disambut antusias oleh pelaku UMKM di desa Jetis, namun sayangnya karena pembatasan kegiatan KKN yang mengharuskan pelaksanaan program KKN untuk dilakukan secara daring sehingga pendampingan terhadap UMKM desa jetis dilakukan secara daring melalui platform WhatsApp dan Google Meet yang dilakukan dengan mebagikan modul tentang strategi digital marketing,menyampaian materi melalui Google Meet dan membuatkan  akun e-commerce kepada pelaku UMKM di desa Jetis.

Setelah pelaksanaan program kegiatan ini, diharapkan pelaku UMKM desa Jetis mampu mempertahankan usahanya di tengah masa pandemi ini dengan menerapkan startegi marketing secara digitalisasi serta mampu memaksimalkan akun e-commerce yang telah dibuatkan untuk menunjang penjualan memalui platform online tersebut.

Output Berupa E-Modul yang Telah dibagikan kepada UMKM Desa Jetis/Sumber: Tina Tri Kusumawati
Output Berupa E-Modul yang Telah dibagikan kepada UMKM Desa Jetis/Sumber: Tina Tri Kusumawati

                                                                 

Output Berupa Akun E-Commerce/Sumber: Tokopedia/Bandungan Wood Craftsmen
Output Berupa Akun E-Commerce/Sumber: Tokopedia/Bandungan Wood Craftsmen
                                                                                       

Ditulis : Tina Tri Kusumawati

DPL : Agus Naryoso .,S.Sos.,M.Si

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun