Mohon tunggu...
Timothy Ethelbert
Timothy Ethelbert Mohon Tunggu... Wiraswasta - A Passionate Human Resource Specialist in Training, Development and Recruitment

* Born in Jakarta, 30 September 1994 * Certified Public Speaker (CPS) by OHR * Certified Trainer (CT) by OHR * Associate Trainer of Motivator Academy

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Proses Kesuksesan yang Sederhana

9 Januari 2017   18:56 Diperbarui: 9 Januari 2017   19:06 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Timothy Ethelbert | Motivasi Sukses | Inspirasi | Bahagia | Kehidupan manusia erat kaitannya dengan pembelajaran. Setiap jam, menit dan detik yang kita lalui adalah suatu anugerah bagi setiap manusia. Setiap waktu yang kita lewati, banyak hal yang didapatkan dan dipelajari dalam berbagai situasi. 

Belajar dan pembelajaran adalah 2 hal yang berbeda. Belajar artinya anda mendengar dan melihat. Belajar dapat diartikan seperti menerima sesuatu tanpa melakukan sesuatu. Sedangkan pembelajaran adalah mendengar, melihat, diajar dan melakukan hal tersebut. Salah satu hal yang membuat manusia sulit untuk berkembang adalah manusia mau untuk belajar tetapi tidak mau memasuki proses pembelajaran.

Dalam salah satu seminarnya, Ongky Hojanto pernah berkata,"Banyak manusia menyukai belajar, tetapi hanya sedikit yang mau diajar." Proses pembelajaran cenderung cukup menyakitkan karena pembelajaran bicara tentang proses penerimaan sesuatu yang baru dan terkesan asing bagi orang yang ada di proses ini.

Confusius pernah berkata," Aku mendengar dan aku lupakan. Aku melihat dan aku mengingat. Aku melakukan dan aku mengerti". Tujuan utama dari suatu pembelajaran bukanlah agar anda mengingat melainkan agar anda dapat mengerti hal tersebut. Apabila anda mengerti maka melakukannya akan menjadi hal yang mudah. Berikut adalah kiat-kiat sederhana bagaimana pembelajaran menjadi sesuatu yang menyenangkan.

  1. Tidak memandang orang karena usia  -  Saat ini seringkali kita melihat banyak direktur, manager, supervisor yang tergolong masih berusia muda. Sekalipun mereka masih berusia muda, namun mereka sudah cukup bagus untuk bisa tetap menempati posisi mereka tersebut. Usia hanyalah angka bagi orang-orang hebat ini. Jangan pernah memandang seseorang dari usia mereka, pandanglah seseorang dari pengalaman mereka.
  2. Terbuka akan semua kritik dan saran  -  Segala kritik dan saran bertujuan untuk membuat diri anda menjadi pribadi lebih baik lagi. Keterbukaan anda menghasilkan suatu kedewasaan dalam pertumbuhan kedewasaan anda. Kedewasaan bukan karena usia melainkan karena karakter dan apa yang sudah diraih.
  3. Hadapi segala pembelajaran dengan kepala dingin  -  Dalam situasi apapun tidak hanya dalam pembelajaran, segala sesuatu harus bisa di jalankan dengan kepala dingin. Jangan pernah masuk proses pembelajaraan dengan gegabah, hasilnya pasti akan terseok-seok.

Leo Buscaglia pernah berkata," Perubahan adalah hasil akhir dari seluruh pembelajaran yang sebenarnya". Tetap setia dalam proses pembelajaran anda maka suatu saat nanti anda akan memetik buahnya.

Terima Kasih

Salam Sukses

Timothy Ethelbert

Ngobrol bersama saya?

Instagram : timothyethelbert

Facebook : https://www.facebook.com/timothyethelbert30 

Website : timothyethelbert.com

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun