DEMAK - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng terus mengutamakan kesehatan para Warga Binaan Persyaratan (WBP) dengan melanjutkan langkah penting dalam penanganan pasien tuberkulosis (TB), Jumat (29/12/23).
Sri Setyo Lestari selaku Perawat Rutan Demak menyampaikan kegiatan ini mencakup penimbangan berat badan, pemeriksaan tanda-tanda vital, dan pengambilan sampel dahak untuk pemeriksaan Basil Tahan Asam (BTA).
Pasien TB menjalani penimbangan berat badan secara rutin untuk memantau perkembangan kesehatan dan menyesuaikan program nutrisi jika diperlukan. Pemeriksaan tanda-tanda vital, seperti tekanan darah, detak jantung, dan suhu tubuh, dilakukan untuk mendeteksi perubahan yang dapat menjadi indikator kondisi kesehatan. Pasien TB memberikan sampel dahak untuk pemeriksaan BTA, yang menjadi metode penting dalam diagnosis dan pemantauan efektivitas pengobatan TB.
Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak, Heri Mujiono menyampaikan Follow-up pasien TB adalah bagian integral dari komitmen kami terhadap kesehatan WBP. Melalui langkah-langkah ini, kami berusaha memastikan deteksi dini, pemantauan yang cermat, dan pengobatan yang efektif.
" Dengan kegiatan ini, Rutan Demak menegaskan perhatiannya terhadap kesehatan para WBP khususnya mereka yang memerlukan perawatan dan pemantauan khusus seperti pasien TB. " Ujar Heri Mujiono.
