Mohon tunggu...
Muhammad Syawal Djamil
Muhammad Syawal Djamil Mohon Tunggu... Guru - Penikmat Kupi Sanger

Menyukai isu-isu yang berkaitan dengan pendidikan, sosio-budaya dan politik yang berkembang dalam masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Siapakah Presiden yang Bakal Dipilih Oleh Ibu-Ibu?

28 September 2023   10:20 Diperbarui: 28 September 2023   10:29 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: Dokumen Pribadi

Ketika membahas pemilihan presiden di Indonesia, salah satu kelompok masyarakat yang memiliki peran penting adalah ibu-ibu. Ibu-ibu sering kali menjadi pemilih yang memiliki pengaruh besar dalam pemilihan umum, termasuk dalam pilpres. Mereka memiliki kepentingan dan harapan khusus yang merujuk pada kebutuhan keluarga dan masa depan anak-anak mereka. Kali ini, penulis akan mencoba memberikan pandangan mengenai presiden yang kemungkinan besar akan dipilih oleh ibu-ibu di pilpres 2024.

Pertama-tama, kita harus mengakui bahwa tiap ibu memiliki kebutuhan yang berbeda-beda tergantung pada latar belakang, pendidikan, serta kehidupan sosial dan ekonomi. Banyak ibu di Indonesia yang masih sangat memprioritaskan kesejahteraan keluarga, pendidikan, dan kesehatan anak-anak mereka. Dalam konteks ini, presiden yang akan mereka pilih adalah mereka yang mampu memberikan jaminan kehidupan yang lebih baik dan lebih adil bagi anak-anak mereka.

Salah satu faktor yang akan menjadi pertimbangan ibu-ibu adalah pemimpin yang memiliki komitmen kuat terhadap pendidikan. Pendidikan merupakan dasar bagi masa depan anak-anak kita, dan ibu-ibu sangat menyadarinya. Mereka cenderung memilih presiden yang memiliki visi dan program konkret dalam meningkatkan dan membawa perubahan yang nyata di sektor pendidikan. Pembangunan sekolah yang berkualitas, penyediaan akses pendidikan yang merata di seluruh wilayah, serta peningkatan standar guru-guru adalah beberapa hal yang akan menjadi poin penting dalam pemilihan presiden bagi ibu-ibu.

Kesehatan juga menjadi salah satu hal yang sangat diinginkan oleh ibu-ibu dalam masa pemerintahan. Mereka mungkin akan lebih memilih presiden yang memiliki rencana konkret dalam meningkatkan kesehatan masyarakat secara menyeluruh dan mengatasi masalah-masalah kesehatan yang masih menjadi persoalan di Indonesia. Presiden yang memiliki komitmen untuk meningkatkan fasilitas kesehatan, menyediakan program kesehatan yang terjangkau, dan meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan di daerah terpencil adalah beberapa faktor yang mungkin akan mempengaruhi pilihan ibu-ibu dalam pilpres 2024.

Selanjutnya, presiden yang memiliki perhatian terhadap kesejahteraan ekonomi keluarga juga memiliki peluang besar mendapatkan dukungan ibu-ibu. Banyak ibu yang berperan sebagai tulang punggung keluarga, dan mereka membutuhkan pemimpin yang mampu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya beli masyarakat, serta mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi. Presiden yang memiliki strategi untuk mengurangi kemiskinan, memperkuat sektor pertanian, dan memberikan akses terhadap pelatihan kerja bagi ibu-ibu adalah hal yang dicari oleh kelompok ini.

Terakhir, tetapi tidak kalah penting, adalah integritas dan kepemimpinan yang baik. Ibu-ibu cenderung memilih presiden yang memiliki rekam jejak yang baik dalam hal integritas, transparansi, dan kepemimpinan yang kuat. Mereka membutuhkan pemimpin yang dapat dipercaya dan memiliki keahlian dalam mengatasi masalah yang dihadapi bangsa. Ketegasan dalam pemberantasan korupsi, pembangunan infrastruktur, serta pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan akan menjadi pertimbangan dalam memilih presiden oleh ibu-ibu.

Jadi, terlepas dari apapun "kendaraannya", presiden yang memiliki komitmen terhadap pendidikan, kesehatan, ekonomi, integritas, dan kepemimpinan yang baik memiliki peluang besar untuk mendapatkan dukungan dari ibu-ibu dalam pilpres 2024. Maka itu, dengan era populasi ibu-ibu sebagai pemilih yang semakin meningkat, penting bagi calon presiden untuk memahami kebutuhan dan keinginan mereka serta memiliki program konkrit yang dapat memenuhi aspirasi mereka. Nyanban

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun