Sumberdadap – Tulungagung, 13 September 2020. Tim PHP2D Universitas Negeri Malang yang berisikan 15 mahasiswa tetap semangat mengabdi untuk masyarakat di tengah pandemic covid-19. Menindaklanjuti program kerja sebelumnya yaitu penanaman toga, kali ini tim PHP2D UM mengadakan musyawarah terbuka pendampingan UMKM. Musyawarah terbuka kali ini diikuti oleh 20 perwakilan pemilik UMKM yang berada di desa Sumberdadap. Latar belakang pemilihan program ini menyelaraskan dengan judul PHP2D yakni “Peningkatan Produktivistas Masyarakat Terdampak Covid-19 Melalui Kampung Ekonomi Produktif Berbasis METS (Motivation, Education, And Training System) di Desa Sumberdadap Kabupaten Tulungagung”.
Melalui sosialisasi dan diskusi antara tim PHP2D dengan warga desa Sumberdadap pemilik UMKM ini berhasil mendapatkan berbagai keluhan problematika di bidang UMKM. Permasalahan utama yang dikeluhkan oleh warga adalah terkait dengan surat izin pendirian usaha. Banyak dari UMKM yang belum memiliki surat izin serta surat legalitas usaha lainnya sehingga belum memiliki payung hukum dalam mendirikan usaha. Melalui pendampingan UMKM ini nantinya akan didampingi untuk mendapatkan surat ijin pendirian usaha tersebut serta permasalahan lainnya seperti pembukuan keuangan, produksi, hingga pemasaran. Dengan demikian progam kerja ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan inovasi warga desa Sumberdadap di tengah pandemi covid-19 dan mampu berdaya saing di pasaran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H