Mohon tunggu...
George
George Mohon Tunggu... Konsultan - https://omgege.com/

https://omgege.com/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi| Rindu Ruteng, Praha di Flores

7 Desember 2016   05:52 Diperbarui: 11 Januari 2017   20:40 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dahulu Ruteng adalah
rumah-rumah ramah berdinding papan
biji kopi  memuja mentari di halaman
di depan berjajar ragam puspa
pagar tak pendam curiga

Dahulu Ruteng adalah
selokan bersih selalu basah
riak gemericik air mengalir
dari bukit-bukit hijau di latar

Dahulu Ruteng adalah
tuan-puan menyapa ramah
untuk segelas kopi hendaklah singgah
tak perlu tahu kau siapa
setiap yang lewat adalah sesama

Dahulu Ruteng adalah
dinginnya napas gunung dan hujan
kemanusiaannya hangatkan hati

Praha di Flores
Dieng di Flores
Bandung di Flores
puja para pelancong

Kini Ruteng adalah
geliat kota berbenah
kenangan di ambang punah

***
Tilaria Padika
Timor, 07/12/2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun