Mohon tunggu...
Ruli
Ruli Mohon Tunggu... Lainnya - Gathering, sharing and make it happen

Penggiat pendidikan, sastra dan kopi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Siapa?

14 Desember 2016   01:00 Diperbarui: 14 Desember 2016   01:09 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maaf                                                                                                                     

Maafkan

Maafkan aku

Maafkan aku kau

Maafkan aku kau kasih

Maafkan kau kasih tak temu

Maafkan aku kasih tak temu Rahim

Maafkan aku kasih tak temu rahim kering

Maafkan aku kasih tak temu Rahim kering tak

Maafkan aku kasih tak temu Rahim kering tak bertuan

Maafkan aku kasih tak temu Rahim kering tak bertuan nyonya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun