Mohon tunggu...
Tika Sulistiana
Tika Sulistiana Mohon Tunggu... -

Menunggu hujan reda untuk melihat indahnya warna pelangi...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

First Love

27 September 2014   06:34 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:19 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Percaya atu tidak,
sampai detik ini aku masih memikirkanmu,

Memikirkan semua hal tentang kita dulu,
disaat kita masih belum tau apa arti cinta itu,

Wajah kita masih selalu polos dengan gelakan tawa itu,

Sesekali kamu menggodaku yang masih kekanak-kanakan,
waktu berlalu aku melihat kamu telah memberikan banyak hal tentang bahagia dan cinta,
untuk pertama kalinya, Aku mengenal apa yang disebut cinta

Walaupun terkadang rasa ragu tak memberikan keyakinan antara cinta dengan kagum,

Aku hanya membiarkannya berlalu,

Dan sekarang ku langkahkan kaki membuka kembali tabir kenangan itu,

Walaupun tak sedetik pun terlintas difikiranmu tentangku atau bahkan sebentar saja mengingatku sekarang,

Namun mengapa hati ini begitu yakin suatu saat akan tiba waktunya untuk merubah semua yang kuharapkan menjadi indah,

Mengapa hati ini begitu kuat seolah-olah menegaskan bahwa ia juga akan merasakannya,

Tapi jangan khawatirkan aku, karena ini hanyalah sebatas penggalan harapanku yang sesekali hilang timbul,
sekarang aku sadar, cinta memang tidak harus memiliki

Dan aku menemukan pencerahan bahwa bahagiaku adalah melihatmu tersenyum

Dan kebahagiaanku bertambah ketika dia yang berada disampingmu sekarang adalah sosok wanita yang lebih baik dariku,
pesanku, kamu harus bahagia,
tak peduli apapun, karena mulai saat ini kebahagiaanmu adalah bagian dari apa yang juga membuatku bahagia...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun