Indonesia, termasuk kendala regulasi, kebijakan hijau, dan keterbatasan dalam menerapkan Praktik Terbaik Ramah Lingkungan (Green Best Practices), telah menjadi sorotan utama. Namun, langkah terbaru yang diperkenalkan oleh Pemerintah Indonesia untuk mendorong adopsi Pusat Data Ramah Lingkungan dianggap sebagai kebijakan terbaik di tingkat global.
Tantangan dalam menerapkan Green IT diKebijakan ini tak hanya akan mendukung perusahaan dalam membangun infrastruktur Green data center di Indonesia, melainkan juga mendorong investasi lebih lanjut di sektor Teknologi Informasi secara keseluruhan. Diharapkan, langkah ini akan mendorong lebih banyak investasi dari perusahaan infrastruktur pusat data untuk mengembangkan fasilitas mereka di Indonesia, sekaligus memberikan layanan yang lebih unggul kepada pelanggan.
Langkah progresif Indonesia dalam mendukung pusat data yang ramah lingkungan dianggap sebagai momentum penting bagi para investor di sektor pusat data. Kebijakan ini dianggap sebagai elemen kunci dalam upaya negara untuk memperkuat infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam strategi ekonomi digital yang komprehensif, dengan tujuan merangsang inovasi dan meningkatkan produktivitas di era digital yang terus berkembang.
Dengan arah kebijakan yang semakin kuat dan pertumbuhan permintaan yang signifikan dari segmen perusahaan maupun individu, Indonesia berpotensi menjadi salah satu pusat data yang paling dominan di kawasan Asia. Diperkirakan, perkembangan infrastruktur yang semakin mantap akan mempercepat peran Indonesia sebagai salah satu pusat data terkemuka di wilayah ini.
Daftar pustaka : Putri, Nuril Kusumawardani Soeprapto. "Green Information Technology Policy in Indonesia."Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H