Entah kamu yang terlalu hebat atau aku yang terlalu dalam mencintaimu. Karena setiap kali aku mencoba untuk menghapus semua ingatan, kenangan itu justru muncul seperti bait-bait lagu
Bahkan sampai saat ini semua tentang kamu masih ku simpan dengan rapi. Â Masih ku ingat dengan baik. Masih ku gambarkan dengan lukisan yang paling indah
Saat ini kamu boleh pergi sejauh apapun yang kamu mau. Tapi maaf, jangan pernah memintaku untuk melupakan. Meskipun aku sadar, masa ku sudah berlalu dan waktu kita sudah habis
Biarkan sementara seperti ini dulu. Sampai hatiku benar-benar pulih dan siap menerima kenyataan bahwa kau bukan lagi bagian dari lembar cerita kehidupanku
Bukan lagi seseorang yang bisa aku peluk melalui setiap lantunan doa. Bukan lagi orang yang sama, yang pernah memintaku untuk menjadi teman terbaiknyaÂ
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI