Apa itu sehat ? Seseorang dikatakan sehat apabila keadaannya baik secara fisik,spiritual,sosial dan mental. Beberapa hal ini akan memungkinkan seseorang tetap produktif baik secara sosial maupun ekonomis. Hidup sehat adalah dambaan setiap orang. Kesehatan adalah aset yang paling berharga.Â
Akan tetapi banyak faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan. Tanpa saya jelaskanpun pastilah kita sudah tahu. Sejak kecil kita sudah diajarkan tentang pola hidup sehat hingga saat ini masih saja didengungkan tentang hidup sehat. Pertanyaannya apakah kita mengindahkan nasehat tersebut ?
Hidup sehat tidak telepas dari lingkungan kita setiap hari. Lingkungan sekitar menjadi tempat dan tumpuan kita untuk berpijak. Sudahkah sekitar kita ramah lingkungan ? Atau mungkin hidup sehat yang kita bayangkan hanya berasal dari makanan saja ? Tentu saja tidak. Makanan hanyalah sebagian dari hidup sehat.
Beberapa hari yang lalu anggota Fransiskan Medan baru saja merayakan pesta bapak serafik yakni St.Fransiskus Asisi. St.Fransiskus Asisi telah dinobatkan sebagai pelindung ekologi.Â
Sosok St.Fransiskus menggambarkan kecintaannya terhadap alam melalui karya-karyanya bahkan ia menyebut segala sesuatu menjadi saudara dan saudari.Â
Bercermin dari  Bapak serafik St.Fransiskus dari Asisi,segenap anggota Fransiskan diharapkan mampu menempuh dan memahami tiga langkah berikut ini :
1. Pendidikan Ekologi
Pernahkah kita bertanya apa dan darimana itu air,tanaman dan udara yang kita gunakan setiap hari? Pernahkah kita berpikir bagaimana proses terjadinya sehingga kita dapat menggunakan air bersih,menghirup udara yang segar dan menyaksikan tanaman yang menyejukkan mata bahkan mungkin membuat kita terpesona dan memuji keagungan sang Pencipta.Â
Coba kita bayangkan bagaimana alam bekerja untuk kita ? Apa yang sudah kita lakukan sebagai ungkapan terima kasih kita terhadap alam ? Tentu saja segalanya tidak terjadi begitu saja tetapi mengalami proses yang begitu panjang.Â
Semisal ketika kita menggunakan air bersih,tentulah proses penyaringan telah terjadi berkali-kali sehingga kita dapat menggunakannya.Â
So,mari kita hargai setiap proses itu dengan cara hidup lebih hemat dan sederhana. Ketika kita mampu menghargai setiap proses yang terjadi dialam maka kita akan tahu betapa pentingnya berterima kasih kepada alam.