Tegal - Mahasiswa KKN atau Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Negeri Professor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan Digital Payment atau pembayaran digital melalui pembuatan QRIS berbasis aplikasi dana pada Rabu (24/07/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Balai Desa Marga Ayu, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal pada Rabu, 24 Juli 2024 pukul 19.30 WIB. Kegiatan ini ditujukkan bagi warga Desa Marga Ayu khususnya para pelaku UMKM. Melihat potensi desa yang mengalami kemajuan dalam bidang ekonomi, dimana sebagian besar warga desa mempunyai usaha seperti toko kelontong, makanan, minuman, kecantikan, online shop dan lain sebagainya.
“Pengadaan dari kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan terutama bagi konsumen atau pelanggan baik dari Desa Marga Ayu sendiri maupun daerah sekitarnya dalam bertransaksi ketika membeli”, ujar Adhitiya selaku ketua KKN kelompok 145 dalam sambutannya Rabu (24/07/2024).
Sebelumnya, pada saat melakukan survei lokasi beberapa mahasiswa KKN atau Kuliah Kerja Nyata tidak ditemukan ATM terdekat unUniversitas Islam Negeri Professor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan kegiatan sosialisasi datuk melakukan penarikan uang tunai. Untuk itu para mahasiswa akhirnya menyusun program kerja berupa mengadakan sosialisasi Digital Payment atau pembayaran digital sekaligus pelatihan pembuatan QRIS bagi para pelaku usaha di Desa Marga Ayu. Dengan harapan dapat memberikan kemudahan dalam transaksi karena tanpa harus menyiapkan uang tunai untuk melakukan pembayaran.
Kegiatan ini diawali dengan penyampaian materi dari narasumber yaitu Adhitiya selaku Mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto yang memaparkan tentang Digital Payment dan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan QRIS berbasis aplikasi dana.
“Saya sangat mendukung kegiatan teman-teman KKN, semoga dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan kemudahan bagi warga Desa Marga Ayu dalam melakukan transaksi khususnya ketika melakukan pembelian di toko atau warung. Sehingga saya dan warga desa tidak perlu lagi repot-repot untuk mengantre ketika membayar dan menunggu kembalian setelah membeli”, ujar Aminuddin selaku Sekretaris Desa Marga Ayu dalam sambutannya.
Pada saat pelatihan pembuatan QRIS warga desa yang hadir turut antusias untuk membuat QRIS di gawai masing-masing. Beberapa diantarnya ada yang meminta bantuan kepada mahasiswa KKN untuk dibantu dalam proses pembuatan QRIS tersebut, mulai dari mendownload aplikasi dana hingga pembuatan QRIS selesai.
Setelah terlaksananya program unggulan berupa sosialisasi dan pelatihan Digital Payment melalui QRIS, diharapkan para pelaku UMKM Desa Marga Ayu dapat melakukan transaksi non tunai dengan mudah melalui berbagai platform pembayaran digital yang sudah tersedia.
