Mohon tunggu...
AKHMAD FAUZI
AKHMAD FAUZI Mohon Tunggu... Guru - Ada yang sedikit membanggakan saya sebagai "anak pelosok", yaitu ketiga bersama pak JK (Jusuf Kalla) menerbitkan buku keroyokan dengan judul "36 Kompasianer Merajut Indonesia". Saya bersama istri dan ketiga putri saya, memasuki akhir usia 40an ini kian kuat semangatnya untuk berbagi atas wawasan dan kebaikan. Tentu, fokus berbagi saya lebih besar porsinya untuk siswa. Dalam idealisme saya sebagai guru, saya memimpikan kemerdekaan guru yang sebenarnya, baik guru sebagai profesi, guru sebagai aparatur negara, guru sebagai makhluk sosial.

-----Ingin tahu, agar tahu kalau masih belum tahu----- KLIK : 1. bermututigaputri.guru-indonesia.net 2. www.titik0km.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Daunpun Merasa

25 Maret 2015   21:28 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:01 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1427293623871908144

Daunpun Merasa

Tentang daun, selembar yang tersisa
Bercerita keterpanaan dahan
Menatap ranting menggenggam akhir jatuh dedaunan

Tentang selembar daun, di ranting keinginan
Rebah manja kedinginan
Terbujuk hempas angin lamunan

Tentang ranting, mendekap dedaunan
Membayang patah dahan
Kering berjatuhan

Tentang rasa, dedaunan, selembar di ranting kehidupan
Memuja gairah tabah ranting keinginan
Yang tergenggam dahan kering
Menanti berjatuhan

Daunpun merasa
Terkabar dalam pinus-pinus belantara
Lirih sepi, namun nyata

Alam semakin tergugah

Kertonegoro, 25 Maret 2015

Ilustrasi : adhietwicak.blogspot.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun