Batang, 20 Januari 2025 – Latifatul Maratus Solikhah, mahasiswa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Diponegoro, di bawah bimbingan Faradhina Azzahra, S.T., M.Sc., menginisiasi program Pemetaan Persebaran Infrastruktur sebagai bagian dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Kumejing, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang.
Belum adanya peta yang secara komprehensif menggambarkan persebaran infrastruktur di Desa Kumejing menjadi kendala bagi masyarakat, terutama pendatang dari luar desa, dalam mengenali dan mengetahui lokasi fasilitas yang tersedia. Untuk mengatasi hal tersebut, program ini bertujuan menghasilkan peta persebaran infrastruktur yang informatif dan mudah diakses, sehingga dapat membantu masyarakat dalam memperoleh informasi secara cepat dan tepat.
Peta ini mencakup berbagai kategori infrastruktur, termasuk lokasi perdagangan dan jasa, fasilitas kesehatan, pendidikan, pemerintahan, pelayanan umum, Ruang Terbuka Hijau (RTH), jaringan listrik, serta jaringan jalan. Teknologi WebGIS (Web-based Geographic Information System) digunakan dalam proses pembuatan dan penyajian peta ini, sehingga memudahkan masyarakat, terutama dari luar wilayah Desa Kumejing, untuk mengakses informasi infrastruktur secara digital melalui perangkat pribadi.
Masyarakat dapat mengakses titik lokasi persebaran infrastruktur ini melalui situs web my.maps.com. Selain itu, masyarakat juga diharapkan mampu untuk mengembangkan persebaran infrastruktur peta ini secara mandiri, sehingga data yang disajikan dapat terus diperbarui sesuai dengan kondisi lapangan.
Diharapkan, peta persebaran infrastruktur ini tidak hanya menjadi alat bantu bagi masyarakat dalam memahami potensi desa, tetapi juga mendukung perencanaan pembangunan ke depan dan meningkatkan aksesibilitas layanan publik di Desa Kumejing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H