Suara burung bersendayung dengan riang
Terdengar tapak kaki yang semakin jelas
Suasana hangat menentramkan jiwa
Keramaian yang mulai terasa
Ku lihat pemandangan hiruk pikuk kota
Tak terlihat sedikitpun aura sepi
Jalanan yang penuh sesak dengan kendaraan
Masih bisa di temukan tapal kuda
Semua baru memulai awalnya
Kedai warung mulai melebarkan lapaknya
Sepeda mulai di kayuh dengan pelan
Kusir yang siap untuk memukul tunggangannya
Kini telah terserimbak penuh makna
Kota bersejarah telah berubah
Berubah menjadi lebih sibuk
Lebih padat dan lebih modern
Ingatkah engkau dulu
Ingatkah engkau sebelum seperti sekarang
Kota yang menjadi saksi bisu
Saksi bisu perjuangan pahlawan
Sebagai tempat tinggal para raja
Tempat para raja memutuskan
Memutuskan kehendak
Kehendak yang harus ditaati
Oh.. kota ku...
Kerinduanku padamu membuatku candu
Candu untuk mengunjungimu, melihatmu
Dan merasakan keindahanmu
Ingin sekali ku katakan padamu
Bahwa aku mencintaimu,
Kotaku tercinta.....
Jogja...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI