Mohon tunggu...
Setiamukti
Setiamukti Mohon Tunggu... Seniman - Penikmat hujan dan langit biru

re-write memori yang tersimpan. :)

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Gelombang Air

29 Mei 2016   23:52 Diperbarui: 30 Mei 2016   01:12 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan itu seperti air yang mengalir

Alirannya bermacam macam. Setiap aliran memiliki cabang yang berbeda beda. itu kenapa biarpun dua orang memiliki latar belakang yang sama dalam bersekolah, mereka tak selalu bermuara di hilir yang sama. Ada bebas bermuara, ada yang tersangkut tanah kering, ataupun menguap menjadi hujan dan memulainya dari awal.

Pendidikan memang seperti air, bebas dan tak terbatas. semua sudah punya jalannya masing masing. Jika kita bisa melihat dari atas, aliran air sangatlah indah. Begitu juga dengan pendidikan, jika kita belajar dan mendapati kita terhalang batu besar. Berhentilah dan lihatlah lebih jauh dari atas, kita tidak pernah tahu jika di sekitar batu penghalang ada jalan yang lebih cepat menuju muara yang indah.

Wahai pejuang kehidupan janganlah menyerah dengan yang kau hadapi sekarang. Kita pasti bisa!

Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun