Hai sahabat duma, kali ini tim Dunia Masak berkesempatan untuk review restoran Jepang di daerah Cikini, Menteng, Jakarta: Sasaya Japanese BBQ. Mau tahu ulasan tim Dunia Masak selengkapnya? Lalu, kenapa sih kamu musti mampir ke restoran atau kedai Jepang yang satu ini? Simak yuk penjelasan lengkapnya di bawah!
Sejarah Terbentuknya Sasaya
Berawal dari pertemanan semasa sekolah menengah atas hingga membuka bisnis bersama, keempat sekawan ini membuka restoran Jepang bernama SASAYA. Gian, Gino, Rai, dan Tegar. Empat sekawan ini saling kenal sejak di bangku SMA, baik dari angkatan yang sama maupun hubungan antara senior dan junior, sekaligus hubungan kakak beradik. Selepas lulus SMA, empat sekawan ini memiliki karir masing-masing dengan latar belakang yang berbeda-beda lho!
Sasaya mulai beroperasi pada bulan Mei 2017, yang notabene saat ini baru berjalan satu tahun lebih.  Walaupun terbilang baru, Sasaya bahkan telah diliput oleh GetUp TV dan OK Food Net TV. Menjadi sebuah kehormatan juga bagi tim Dunia Masak untuk bisa meliput di restoran Jepang ini.
Sasaya sendiri berasal dari suatu kata dalam bahasa Jepang yang jika diartikan  ke dalam bahasa Indonesia: penasaran. Nama ini dipilih dengan sebuah harapan agar pengunjung merasa penasaran dan setelah terpenuhi rasa penasarannya mereka akan kembali lagi ke sini. Disamping itu, nama Sasaya juga terdengar unik,  mudah dilafalkan, dan mudah diingat oleh pelanggan.
Oiya sahabat duma, meskipun chef Gino sebenarnya lebih memiliki pengalaman di seputar masakan Itali, tapi hal itu tak menutup kemungkinan untuknya bereksperimen di masalan Jepang. Selain Gino yang merupakan chef Sasaya, empat sekawan tersebut memiliki kemampuan masing-masing untuk membawa Sasaya menuju perkembangan yang lebih baik. Meskipun demikian, mereka mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk dapat menghadirkan sebuah kedai pinggir jalan dengan menu daging berkualitas terbaik namun dengan harga yang tidak sampai merogoh kocek terlalu dalam.
Nah, oleh sebab itu, semua kalangan baik dari pelajar hingga pegawai pemerintahan pun bisa menikmati menu di sini. Eits, kamu nggak perlu khawatir, meskipun hanya warung pinggir jalan, Sasaya tetap menjaga higienitasnya lho! Dari tempat makan, alat memasak hingga bahan-bahan makanan itu sendiri.
Sebagai restoran yang memiliki menu utama daging sapi, Sasaya daging import serta lokal yang berkualitas yang dipesan setiap seminggu sekali. Daging sapi diimport  dari US dan Australia, sedangkan untuk sosis didatangkan dari industri daging rumahan di Bali.
Daya tarik makanan Jepang di Indonesia tentu sangat tinggi. Mulai dari ramen hingga makanan dengan olahan daging bakar sudah tak asing untuk masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, keempat pebisnis muda ini membuka kedai Jepang di pinggir jalan dengan tawaran olahan daging yang dapat menyajikan experience yang unik untuk konsumen. Kamu bisa menikmati olahan daging bakar dengan seleramu sendiri, rasakan sensasi bakar-bakarnya!
Icip-icip Menu Unggulan Sasaya
Sahabat duma, kamu nggak usah khawatir soal rasa menu sekaligus saus di sini lho! Karena semua menu telah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia yang lebih dominan kepada rasa manis dan asin. Semua menu telah diracik chef dan juga masukan saran dari costummer. Namun tetap dengan ala Jepang yang khas. Ya, Indonesia dan Jepang bersatu deh di Sasaya.
Menu sasaya ini juga dapat kamu pesan di Go Food. Namun, kami tidak merekomendasikan untuk deliveryorder sebab yang ditawarkan dari kedai Jepang ini adalah pengalaman ataupun sensasi bakar-membakar.
Oiya, juga ada menu Oyakodon. Menu ini dilengkapi dengan telur ayam orek dengan kaldu ayam di dalam olahan telur serta disajikan di atas nasi pulen hangat. Nah, rasa dari menu ini sangat cocok bagi kamu yang tengah lapar apalagi sehabis pulang kantor nih. Sebab kedai Jepang Sasaya ini hanya beroperasi dari hari Senin sampai Sabtu mulai dari jam 6 sore hingga larut malam. Cocok banget kan bagi kamu yang tengah terjebak macet sepulang kantor dan lapar. Mampir di Sasaya sambil menikmati Oyakodon serta olahan daging lainnya, puas deh!
